Mohon tunggu...
Tiano Garman
Tiano Garman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Pecinta Kebijaksanaan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Gerimis Januari dan Jamaknya Cinta

22 Januari 2025   20:15 Diperbarui: 22 Januari 2025   20:15 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

mengantar bapak 

di bawah payungan daun pisang

senyum sumbringah tercipta

tentramkan hati bunda yang menunggu dalam hangat

Gerimis Januari

mengumpulkan segala rasa yang berpuncak pada cinta

tentang dingin yang dimasak di atas tungku hati bunda

tentang kilat yang didiamkan tawa bapak

Januari dan gerimis suci

antara cinta dan bapak

antara bunda dan kasih

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun