Mohon tunggu...
Krisna Widayati
Krisna Widayati Mohon Tunggu... -

Merakit.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Setahun

23 April 2019   11:06 Diperbarui: 23 April 2019   11:08 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Untukmu, yang entah siapa.

Dari: Aku yang bukan siapa-siapa.

Pada 23 April tahun yang lalu

Pernah kutanyakan padamu,

Tentang bagaimana langit biru sembunyikan warna abu?

Bagaimana doa bisa kaburkan rindu?

Dan bagaimana masa lalu mengabaikan waktu?

Tidak ada jawaban.

Aku tidak pandai dalam menafsirkan

Setiap kata kumaknai sama dengan apa yang diucap atau dituliskan

Aku harap bisa dengar jika itu tangisan, rintihan, atau tawa kebahagiaan

Tapi kau masih memilih untuk bungkam

Enggan meladeniku yang banyak pertanyaan

Lalu ketika asa dipaksa untuk hilang

Menatap kepergian adalah hal terperih diingatan

Saat semua berhasil kau redam

Termasuk aku, dan teriakku

Benar yang ada dalam benakmu

Aku masih seperti yang dulu,

Manusia yang tidak tahu.

(23/04/2019)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun