Tapi kau masih memilih untuk bungkam
Enggan meladeniku yang banyak pertanyaan
Lalu ketika asa dipaksa untuk hilang
Menatap kepergian adalah hal terperih diingatan
Saat semua berhasil kau redam
Termasuk aku, dan teriakku
Benar yang ada dalam benakmu
Aku masih seperti yang dulu,
Manusia yang tidak tahu.
(23/04/2019)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!