Mohon tunggu...
Ni Wayan Krisna Dewi
Ni Wayan Krisna Dewi Mohon Tunggu... Guru - Guru

Guru yang masih belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

2.1.a.4.2 Unggah Tugas Eksplorasi Konsep - Modul 2.1

13 Februari 2023   11:10 Diperbarui: 13 Februari 2023   11:19 18859
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Diagram Frayer adalah pengatur grafis untuk membantu membangun pemahaman atas kosakata atau terminologi tertentu. Teknik ini menuntut seseorang untuk mendefinisikan kosakata atau terminologi yang menjadi target dan menerapkan pemahamannya dengan mengidentifikasi apa yang merupakan contoh dan bukan contoh, memberi ciri, dan/atau mendeskripsikan arti kata tersebut. Informasi ini ditempatkan pada bagan yang dibagi menjadi empat bagian untuk memberikan representasi visual.

Diagram ini dinamakan sebagai diagram Frayer karena dikembangkan pertama kali oleh Dorothy Frayer, seorang educational psychologist.

Silakan lengkapi diagram frayer tentang Pembelajaran Berdiferensiasi di atas. Jelaskanlah:

  • Apa definisi pembelajaran berdiferensiasi?
  • Apa saja ciri-ciri/karakteristik pembelajaran berdiferensiasi?
  • Contoh-contoh pembelajaran berdiferensiasi?
  • Yang bukan merupakan contoh pembelajaran berdiferensiasi?

Jawab : 

DEFINISI PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI

Pembelajaran berdiferensiasi merupakan usaha dalam menyesuaikan atau mengakomodir kebutuhan murid. Tentunya sebelum pelaksanaannya harus dilakukan dengan memetakan kebutuhan murid yang mempertimbangkan kesiapan belajar, minat belajar dan profil belajar murid.

CIRI-CIRI/KARAKTERISTIK PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI

  • Adanya pemetaan kebutuhan murid
  • Menggunakan 3 strategi diferensiasi, yakni diferensiasi konten, diferensiasi proses dan diferensiasi produk.
  • Terdapat penilaian berkelanjutan
  • Manajemen kelas efektif

CONTOH PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI

  • Pembagian kelompok sesuai minat dan gaya belajar murid
  • Bahan/modul ajar mengakomodasi semua gaya dan minat belajar
  • Guru memberikan beragam kegiatan yang masuk akal dalam mengakomodasi gaya belajar murid
  • Pembelajaran menghasilkan produk sesuai dengan pendekatan Minat dan Gaya Belajar Murid

BUKAN CONTOH PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI

  • Pembelajaran dengan metode ceramah
  • Pembelajaran yang tidak memperhatikan kebutuhan murid
  • Guru menuntut kriteria produk yang dihasilkan harus sama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun