Istilah kata "multimedia" saat ini tentunya sudah tidak terlalu asing di telinga kita. Terutama di era yang sudah berubah menjadi serba digital membuat suatu "ikatan" dengan hidup yang kita jalani saat ini.
Jika kembali menilik era 1990-an hingga awal periode 2000, generasi ini akan sering membahas apa yang disiarkan oleh beberapa stasiun televisi berupa berita di warung kopi maupun di pos ronda bersama warga sekitar.
Multimedia saat ini dapat dimengerti secara sederhana sebagai sebuah media yang terdiri dari berbagai media atau medium, biasanya terdiri dari kombinasi dari dua atau lebih yang diwakili dalam bentuk digital yang terintegrasi dalam sebuah program komputer.
Hal ini sama seperti apa yang telah diungkapkan oleh David Campbell yang menyatakan bahwa multimedia adalah kombinasi dari gambar, suara, grafik, video, dan teks untuk suatu cerita.
Namun, sebelum jauh mengenal multimedia, kita harus mengerti elemen - elemen di dalamnya. Berikut elemen - elemen yang ada (Surjono dalam Putra, 2021):
Teks
Teks adalah suatu pesan atau informasi yang terdiri dari gabungan berbagai kata. Menurut Sanjaya dalam Putra (2021), bahwa teks merupakan media yang mudah digunakan untuk menyampaikan gagasan atau ide yang ingin disampaikan. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan teks pada multimedia, yaitu penggunaan jenis huruf  (typeface), ukuran huruf (font size), dan style hurufnya (style font) seperti warna, bold, italic, underlined.
Gambar
Penggunaan gambar dilakukan untuk memvisualisasikan konsep verbal atau abstrak. Ada dua jenis gambar yang dapat dilihat secara teknik, yaitu Raster Images atau bitmap yang tersusun dari berbagai elemen gambar pixel dan  umumnya berasal dari kamera digital atau dari sebuah scanner. Kedua adalah vektor yang merupakan gambar yang disajikan melalui layar komputer dan bukan melalui penyusunan pixel.
Audio
Gelombang yang dibangkitkan oleh benda bergetar dalam media seperti udara. Benda yang bergetar ini menyebabkan molekul udara merapat dan merenggang menyebar ke segala arah. Audio bisa berupa banyak rupa, seperti suara manusia (narasi), suara binatang, benda, musik, atau efek suara.
Video
Video adalah suatu hasil rekaman yang berisikan gambar dan suara yang jika dibandingkan dengan animasi maka hasilnya lebih realistik. Video adalah suatu media digital yang menunjukkan susunan atau urutan gambar bergerak yang dapat memberikan ilusi atau fantasi (Munir dalam Putra, 2021).
Animasi
Ini merupakan elemen terakhir yang merupakan suatu rangkaian gambar yang bergerak secara berurutan guna menyajikan suatu proses tertentu. Dapat dikatakan bahwa animasi merupakan suatu teknologi yang menjadikan gambar diam seperti hidup, dapat bergerak, beraksi, dan berkata. Penggunaan animasi saat ini cukup digemari untuk membantu memahami suatu materi yang sulit dimengerti. Animasi ini dapat disajikan beserta teks ataupun narasi yang dapat memudahkan pemahaman penontonnya.
Elemen - elemen yang ada pada multimedia ini sangat membantu masyarakat dalam memahami apa yang disajikan oleh suatu media. Hal ini juga oleh media berita yang menggunakan elemennya dalam dunia jurnalisme multimedia.
Jurnalisme multimedia membuka ruang partisipasi aktif bagi para penggunanya yang dapat terlibat di dalam sebuah konten. Bagaimana caranya? Pengguna disini tidak hanya sebagai konsumen konten yang disajikan, tetapi juga dapat ikut memproduksi konten berita di dalamnya. Di sisi lain, jurnalis dalam praktik jurnalisme multimedia dipaksa untuk saling berkolaborasi dalam memproduksi konten, seperti penyajian gambar, video , maupun infografik.
Salah satu bentuk jurnalisme multimedia adalah jurnalisme multimedia longform. Tren jurnalisme ini praktiknya adalah dengan menggabungkan antara tulisan yang mendalam namun menggunakan bahasa yang lebih cair dan dinamis atau bisa dibilang struktur penulisan naratif digabung dengan elemen seperti foto, video, peta, infografik, dan sebagainya.
Untuk memudahkan mengenal elemen dari multimedia, dapat dilihat dari Infografis di bawah ini
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H