Mohon tunggu...
Krisna Ayu
Krisna Ayu Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Cara Merawat Musang

29 April 2017   11:53 Diperbarui: 29 April 2017   12:09 470
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

            Musang adalah hewan mamalia yang hebat dalam urusan manjat memanjat. Habitat asli musang adalah di hutan dan diperkebunan. Meski terkadang musang dianggap hama dan sering di buru oleh orang, ternyata tak sedikit orang pula yang menyukai musang dan menjadikannya sebagai hewan peliharaan yang imut dan pastinya menggemaskan apalagi kalau musang sudah jinak dan tampak gemuk,sangat lucu untuk dipelihara.

            Pada kesempatan kali ini saya akan membagikan tips cara merawat musang. Berikut adalah cara merawat musang yang dapat anda contoh saat anda merawat musang anda.

Memilih kandang yang tepat

Musang memiliki gigi yang kuat dan tajam, sebaiknya pilihlah kandang yang kokoh dan kuat yang terbuat dari besi untuk menghindari terjadinya kerusakan yang dibuat oleh musang itu sendiri. Pada saat musang masih kecil atau masih berumur antara 2-5 bulan, tidak ada masalah jika anda meletakkan musang pada kandang yang terbuat dari kayu, akan tetapi jika umur musang sudah mencapai 5 bulan keatas, anda harus memindahkannya kekandang yang terbuat dari besi yang kuat dan kokoh. Tidak hanya itu, musang juga harus ditempatkan dikandang yang lumayan besar agar musang leluasa untuk bergerak, sebaliknya jangan berikan kandang yang terlalu kecil karna itu bisa membuat musang menjadi merasa terkekang dan tidak leluasa untuk bergerak.

Ajak musang untuk bergurau dan bermain

Tujuan diajaknya musang untuk bergurau dan bermain tidak lain dan tidak bukan adalah untuk menjinakkan musang itu seniri. Seperti halnya hewan peliharaan yang lain, musang juga akan jinak dengan sendirinya. Seiring dengan berjalannya waktu, makin sering musang diajak bergurau dan bermain, musang akan makin cepat menjadi jinak terutama dengan tuannya.

Pemberian makan musang

Dalam memberikan makan untuk musang itu sendiri, sebaiknya setiap hari menu makannya diganti ganti, tujuannya adalah untuk agar musang tidak jenuh. Makanan yang bisa anda beri seperti :

Buah pisang

Pisang memiliki kandungan gizi yang baik, dibandingkan buah yang lain, pisang menyediakan energi yang cukup tinggi. Tak hanya itu, pisang juga banyak mengandung vitamin yang bagus untuk musang.

Buah pepaya

Pepaya banyak memiliki nutrisi didalamnya, karena itu pepaya sangat banyak memiliki manfaat bagi kesehatan terutama untuk melancarkan pencernaan. Buah pepaya sangat bagus untuk musang karna akan membantu melancarkan pencernaan musang itu sendiri.

Kepala ayam

Kepala ayam memiliki kandungan protein, bahan kering, dan juga air. Kepala ayam sangat bagus untuk makanan musang. Cara mengolahnya sangat mudah yaitu cukup direbus kepala ayam hingga mendidih, tiriskan dan tunggu kepala ayam dingin. Setelah itu langsung bleh dikasi makan untuk musang tersebut.

Bubur bayi rasa pisang / beras merah

Bubur bayi rasa pisang / beras merah ini sangat bagus untuk makanan musang anda yang masi kecil. Bubur bayi rasa pisang / beras merah bisa anda jumpai di warung atau disuwalayan. Bubur bayi ini juga banyak mengandung protein dan vitamin seperti halnya buah pisang dan beras merah yang bagus untuk musang itu sendiri.

Menjaga kesehatan musang

Jika anda melihat musang anda terlalu gemuk, anda jagan senang justru anda harus was was. Musang yang gemuknya berlebihan itu tidak bagus takutnya musang anda terkena obesitas atau kegemukan yang berlebihan. Jika terjadi hal seperti ini, anda bisa melalukan olahraga untuk si musang. Caranya yaitu anda bisa mengajak musang anda untuk berlari di rumah atau ditaman. Hal ini dapat membantu pembakaran lemak pada musang.

Nah itulah sedikit tips cara merawat musang yang mudah dilakukan untuk anda yang memelihara musang. Rawatlah musang anda dengan baik, dan jangan lupa untuk mengembang biakkan musang agar populasi musang bertambah dan tidak punah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun