Mohon tunggu...
Krismas Situmorang
Krismas Situmorang Mohon Tunggu... Guru - Guru, Blogger Indonesia

Teacher, Freelancer Writer

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tersadar di Akhir Waktu

9 Juli 2024   16:44 Diperbarui: 9 Juli 2024   16:49 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mentari tertunduk lesu,

enggan memancarkan dirinya,

seolah menekuk wajah, tanpa asa,

bagaimana alam menanggapinya?

tiada tegur dan sapa,

tiada damai menerpa,

sinis meredup mencapai malam.

Tak pernah terpikir ia menunduk,

sesal tiada berguna, 

segalanya berjalan begitu cepat,

sesalkah yang kau punya?***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun