Mohon tunggu...
Krismas Situmorang
Krismas Situmorang Mohon Tunggu... Guru - Teacher, Freelancer Writer, Indonesian Blogger

Observer of Social Interaction, Catechist in the Parish.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menanti Ujung Waktu

9 Juni 2024   08:54 Diperbarui: 9 Juni 2024   11:00 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bimbang di hati

menatap kosong tanpa makna

yang tak kunjung luruh,

mencari kepastian 

hati bertanya, akal bimbang,

bagai kabut mengaburkan pandanganku 

setiap langkah terasa berat 

berbisik pada angin, 

memohon petunjuk dalam sunyi 

Tapi, semua diam

akankah ada jawaban di ujung waktu?***

Medio, 9 Juni 2024 

Baca juga: Segelas Kopi Dalam Amarah

 Baca juga: Wajah Cadangan

 Baca juga: Pundak Melawan Gravitasi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun