Mohon tunggu...
Krismas Situmorang
Krismas Situmorang Mohon Tunggu... Guru - Teacher, Freelancer Writer, Indonesian Blogger

Observer of Social Interaction, Catechist in the Parish.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Kesatu: Wisata Alam Nan Menawan

27 Mei 2024   21:27 Diperbarui: 28 Mei 2024   20:39 231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar: ilustrasi river tubing. Sumber: dokumentasi pribadi.

Saya antusias sekali ketika mendapat tawaran mengunjungi tempat ini. Wisata alam yang berada di kota Klaten, Jawa Tengah ini patut dijadikan sebagai destinasi wisata alam favorit bagi keluarga. 

Fun Game

Saya melihat bahwa tempat ini didesain sedemikian rupa dengan konsep yang kreatif. Beberapa lokasi dengan layout aktivitas yang dinamis cocok bagi kelompok-kelompok yang ingin melaksanakan permainan kreatif, pengembangan diri, dan dinamika kelompok. Ketika saya berkunjung ke tempat ini, ada banyak rombongan yang sudah hadir seperti para siswa dari sekolah-sekolah, komunitas guru, dan para karyawan, termasuk saya dan rekan-rekan saya.

Ilustrasi gambar fun games. Sumber: dokumentasi pribadi
Ilustrasi gambar fun games. Sumber: dokumentasi pribadi

Bersama rekan-rekan lain, kami terlibat dalam kegiatan fun game yang dikordinir oleh instruktur yang disediakan pengelola. Aktivitas fun game ini sangat menyenangkan. Kami semua terlibat dalam permainan sederhana namun mengasah daya konsentrasi dan melatih kebersamaan. Tentu, yang paling penting adalah, aktivitas ini sangat menyenangkan. Aktivitas fun game ini menjadi pemanasan bagi kami sebelum menjalani aktivitas berikutnya, yaitu river tubing. 

      Baca juga: Punya Tahi Lalat di Bagian Wajah? Bersyukurlah!

River Tubing

Setelah selesai beraktivitas bersama, kami pun menuju lokasi tubing yaitu sebuah aliran sungai nan jernih. Sungai ini menjadi lintasan aktivitas kami berikutnya. Air sungai ini jernih, bersih dan tidak berbau. Aliran sungai sepanjang lebih kurang 2 kilometer menjadi jalur lintasan river tubing. 

Gambar: ilustrasi river tubing. Sumber: dokumentasi pribadi.
Gambar: ilustrasi river tubing. Sumber: dokumentasi pribadi.

Saya dan rekan-rekan lain, masing-masing dibekali satu buah ban ukuran besar sebagai "kendaraan". Kemudian, setiap orang dibekali pula dengan satu buah helm untuk melindungi kepala, satu buah rompi pelampung, dan sepasang sepatu karet yang ringan. Setelah berjalan lebih kurang 200 meter, kami sampai pada titik lokasi untuk turun ke sungai. 

Kegembiraan sangat kami rasakan ketika melintasi sungai ini. Rasanya seperti kembali ke masa kecil dahulu. River tubing ini banyak diminati oleh pengunjung dari berbagai usia. Duduk di atas ban karet yang besar, sambil menikmati pemandangan alam yang indah, kami sungguh menikmati segarnya aliran air sungai ini. 

Terkadang ada teriakan kegembiraan manakala ada peserta yang tersangkut di batu-batuan besar dan tidak dapat bergerak.  Tetapi, pengunjung tidak perlu khawatir karena para instruktur dengan cekatan mendampingi peserta dari titik lokasi pertama hingga titik lokasi terakhir. Di akhir kegiatan, kami mendapatkan air minum dan snack dari pengelola sebagai bagian dari pelayanan mereka.

Makan Siang Nan Nikmat

Lelah tubuh awalnya terasa setelah menikmati segarnya air sungai di lintasan river tubing. Namun, kelelahan itu seolah sirna. Pasca membilas tubuh dan mandi, suguhan makan siang berupa ikan bakar, sambal terasi, tempe tahu, air minum dingin yang menyegarkan, dan jajanan kue sudah menanti. Di sekitar lokasi aktivitas, terdapat banyak tempat berteduh yang cukup untuk menampung 20-30 orang.

Gambar: ilustrasi pondok lesehan. Sumber: dokumentasi pribadi
Gambar: ilustrasi pondok lesehan. Sumber: dokumentasi pribadi

Rasanya, kami dimanjakan sekali. Tapi, perjalanan masih harus berlanjut. Tujuan berikutnya adalah menikmati wisata religi di Ganjuran, Yogyakarta. 

Nah, tertarik untuk menjajaki destinasi wisata alam ini? 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun