Di lautan pikiran yang terlupakan,
derasnya aliran ombak peristiwa.
Berbagai pengalaman terbungkus di dalamnya,
memaksa keluar tapi tak berdaya.
Terjebak di lorong-lorong gelap waktu,
mengendap dalam reruntuhan memori.
Pikiran-pikiran yang telah tertinggal,
menggelayut di sudut-sudut hati.
Pikiran seperti bayangan yang menghilang,
tak terlihat oleh mata, namun terasa oleh jiwa.
Datang dalam benak yang memberontak,
tapi seolah tidak bermakna.
Di antara lupa dan kenangan,
ada kekuatan dalam setiap titik terbuka.
Dari sana, bunga-bunga pikiran merekah,
mengingatkan akan sesuatu yang diketahui.
Pikiran yang tertinggal adalah pengalaman,
melintasi ladang-ladang ingatan yang terlupakan.
Menemukan kembali jejak-jejak petualangan,
merangkai kembali ingatan yang terlewatkan.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H