Krisma Arisma Dwi Arlani (Rombel E, Mahasiswa SI Pendidikan Guru Sekolah Dasar 2022, Universitas Negeri Semarang) dan Dr. Eka Titi Andaryani, S.Pd., M.Pd., Dr. (Dosen Pengampu Mata Kuliah Pengembangan Seni Budaya SD)
"Apakah seni musik merupakan mata pelajaran yang penting di terapkan di Sekolah Dasar?" Apakah berpengaruh terhadap perkembangan kognitif siswa?"
Pertanyaan tersebut sering muncul ketika membahas kurikulum pendidikan di tingkat sekolah dasar. Banyak yang menganggap seni musik hanya sebagai mata pelajaran tambahan atau hanya hobi bagi siswa. Namun, jika kita telusuri lebih dalam, seni musik memiliki peran yang penting dalam mendukung perkembangan kognitif siswa sekolah dasar.
Istilah "kognitif" berasal dari "cognition" yang merujuk pada pemahaman dan pengertian. Kognitif mengacu pada proses internal yang terjadi di dalam sistem saraf pusat ketika seseorang sedang berpikir dimana seorang individu memiliki kemampuan untuk menghubungkan, menilai, dan mempertimbangkan suatu kejadian atau peristiwa. Proses kognitif berhubungan dengan kecerdasan yang mengarah pada minat seorang individu dalam pembelajaran dan mengungkapkan idenya.
Pembelajaran seni musik di Sekolah Dasar memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung perkembangan kognitif siswa. Musik, sebagai bentuk seni, tidak hanya melibatkan sisi estetika dan emosional, tetapi juga menyentuh berbagai aspek kemampuan berpikir dan keterampilan intelektual yang esensial dalam proses pembelajaran. Dalam konteks perkembangan anak, musik menjadi salah satu media yang dapat merangsang dan memperkuat fungsi-fungsi kognitif mereka, membantu membangun dasar yang kuat untuk keberhasilan akademis dan kehidupan sosial. Melalui pembelajaran seni musik diantaranya yaitu memahami ritme, harmoni, melodi, interpretasi, dan ekspresi musik dapat membantu mengembangkan kemampuan kognitif siswa dalam beberapa hal, diantaranya yaitu :
1. Kemampuan Memecahkan Masalah
Dengan pembelajaran seni musik membantu siswa dalam mengembangkan kemampuan memecahkan masalah yaitu saat belajar mengatur dan mengikuti ritme siswa harus dapat mengidentifikasi dan menyelesaikan kesulitan dalam menjaga tempo yang konsisten. Dalam hal harmoni siswa memecahkan masalah bagaimana menggabungkan berbagai nada dengan benar. Saat mengembangkan melodi, siswa membutuhkan solusi untuk menyusun melodi yang harmonis. Siswa juga perlu menyelesaikan masalah dalam hal memberikan makna atau emosi dalam memainkan musik. Proses ini membantu siswa mengasah kemampuan analisis, evaluasi, dan membuat keputusan yang tepat.
2. Kemampuan Berpikir Kritis
Dengan pembelajaran seni musik membantu siswa dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritis, diantaranya yaitu siswa dilatih untuk menganalisis perbedaan tempo, memahami harmoni, siswa juga dapat berpikir bagaimana mereka dapat menyampaikan pesan atau emosi melalui musik.
3. Meningkatkan Kreativitas Siswa