Mohon tunggu...
Kris Banarto
Kris Banarto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pemerhati Bisnis dan Humaniora

Author: Transformasi HRD dalam Bisnis (2021). Ketika Kita Harus Memilih (2022). Rahasia Sukses Bisnis Modern (2022). Merajut Keabadian (2023). Kupas Tuntas Bisnis Properti (2024).

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Mengulik 3 Kunci Menggaet Pelanggan Melalui "The Elements of Value"

31 Juli 2021   13:58 Diperbarui: 31 Juli 2021   21:00 601
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
The elements of value pyramid (sumber HBR.org)

The elements of value pyramid (sumber HBR.org)
The elements of value pyramid (sumber HBR.org)

Misalnya bisnis food and beverages maka elemen nilai yang dibutuhkan, menurut penelitian adalah kualitas makanan atau minuman, daya tarik sensori, variasi produk, desain dan estetika serta nilai terapi.

Dalam penelitian, Eric Almquist dan kawan-kawan tidak menerima begitu saja pernyataan konsumen bahwa atribut produk tertentu itu penting, sebaliknya mereka mengeksplorasi apa yang mendasari pernyataan itu.

Company Challenge

Tantangan yang dihadapi perusahaan adalah apa yang dihargai pelanggan dalam suatu produk atau layanan mungkin sulit untuk dijabarkan. Sering kali manfaat emosional seperti mengurangi kecemasan sama pentingnya dengan manfaat fungsional seperti menghemat waktu. Bagaimana perusahaan dapat menentukan cara terbaik untuk menambah nilai pada penawaran mereka.

Company Opportunity

Elemen nilai bekerja paling baik ketika para pemimpin perusahaan mengenali kemampuan mereka untuk memicu pertumbuhan dan menjadikan nilai sebagai prioritas. Perusahaan harus membangun disiplin di sekitar untuk meningkatkan nilai dalam tiga bidang: product development, pricing strategy , dan customer segmentation.

Perusahaan dapat membangun disiplin di sekitar meningkatkan nilai di beberapa bidang utama :

Pertama, Product Development

Model the elements of value bisa merangsang ide untuk mengembangkan produk baru berbeda dengan produk yang sudah ada. Bagaimana produk dapat terhubung dengan cara baru dengan pelanggan? Dapatkah pelanggan mendapatkan manfaat dari integrasi dengan aplikasi yang dibangun perusahaan? Bisakah perusahaan menambahkan nilai-nilai baru bagi pelanggan?

Kedua, Pricing Startegy

Manajemen biasanya melihat harga sebagai salah satu pengungkit terpenting dalam manajemen permintaan, karena ketika permintaan konstan, semakin tinggi harga langsung menghasilkan keuntungan.

Tapi harga lebih tinggi juga mengubah persamaan nilai konsumen, jadi setiap diskusi tentang menaikkan harga harus mempertimbangkan penambahan elemen nilai. Jangan sampai menaikkan harga tidak disertai dengan menambah nilai.

Ketiga, Customer Segmentation

Sebagian besar perusahaan memiliki metode formal untuk membuat segmentasi pelanggan mereka ke dalam kelompok demografis atau perilaku, yang memberikan kesempatan untuk menganalisis apa yang masing-masing kelompok-kelompok ini menghargai dan kemudian mengembangkan produk dan layanan yang memberikan nilai elemen-elemen.

Kapan pun ada kesempatan untuk meningkatkan nilai itu sendiri, perusahaan harus memulai dengan survei pelanggan. Kemungkinan prospek akan mempelajari di mana perusahaan berdiri di atas elemen baik yang disampaikan atau pun tidak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun