"Pemimpin terbesar belum tentu orang yang melakukan hal-hal besar. Dia adalah orang yang membuat orang melakukan hal-hal besar." -- Ronald Reagan
Salah satu keberhasilan organisasi bisnis, ketika pemimpin di tingkat menengah terdiri dari orang-orang hebat. Para manajer sebagai pemimpin di tingkat menengah akan menjadi pilar-pilar penopang bangunan bisnis.
Mungkin ada organisasi bisnis yang lemah di tingkat manajemen puncak. Namun, jika para manajer dapat menjalankan job description dengan baik, maka mereka ini akan mampu menutupi kelemahan pimpinan.
Organisasi bisnis dengan 4 departemen, misalnya penjualan dan pemasaran, sumber daya manusia, produksi dan keuangan. Berarti akan ada 4 manajer yang membawahi para supervisor dan staf.
Perusahaan akan menemui masalah serius manakala pemimpin puncak dan para manajer tidak menjalankan SOP (Standar Operasional Prosedur) dan job description dengan baik.
Pemimpin puncak harus pintar merekrut para manajer yang berpengalaman, mempunyai pengetahuan dan keahlian yang cukup, memiliki integritas moral dan kemampuan kepemimpinan.
Karena tugas seorang manajer tidak ringan. Ia harus mampu memimpin tim, dapat mengarahkan anggota, mengawasi, memotivasi dan bekerja sama dengan siapa pun untuk mencapai tujuan perusahaan.
Seorang manajer harus dapat menjembatani keinginan pimpinan perusahaan dengan kemauan para karyawan. Karena pimpinan perusahaan akan menemui kesulitan manakala harus berkomunikasi dengan semua karyawan.
Organisasi yang baik membutuhkan komunikasi. Baik secara vertikal antara atasan-bawahan dan bawahan-atasan. Juga secara horizontal yaitu antar manajer di departemen lain dan rekanan perusahaan.
Para bawahan dan staf membutuhkan teladan dari atasan. Terkadang contoh tindakan atau perbuatan manajer lebih efektif dibandingkan dengan banyaknya kata-kata yang keluar.