Survei juga menunjukkan mereka yang memilih Jokowi-Maruf dalam Pilpres 2019 lalu akan mendukung Ganjar sebesar 24% suara, Sandiaga 8%, Anies 8%, Ridwan 8% dan Prabowo 6%.
Di sisi lain mereka yang memilih Prabowo-Sandi dalam Pilpres 2019, tetap setia memilih Prabowo sebesar 39% suara, Anies 18%, Sandiaga 11%, Ridwan 5% dan Ganjar 3%.
Dua data terakhir di atas menunjukkan dukungan saat Pilpres 2019 akan mengalir ke Ganjar dan Prabowo.
#Anies-Sandi
Hasil survei SMRC pimpinan Saiful Mujani itu juga menyebutkan Anies Baswedan di dukung oleh simpatisan PKS sebesar 37% suara, data ini membuktikan kesetiaan dukungan dari PKS terhadap Anies-Sandi saat Pilgub DKI Jakarta tahun 2017 masih berlanjut.
Sedangkan yang agak mengejutkan adalah Sandiaga mendapatkan dukungan dari simpatisan Partai Nasdem sebesar 25% suara yang selama ini tidak ada ikatan dengan dirinya.
Jika Prabowo-Ganjar di usung PDI-P, Gerindra, Golkar, PKB dan PPP, maka kemungkinan Anies-Sandi di ajukan oleh partai PKS, NasDem, Demokrat dan PAN.
Kemenangan Anies-Sandi dalam Pilgub DKI Jakarta tahun 2017 menaklukkan Ahok-Djarot menjadi jejak kuat untuk melangkah pada tingkat nasional, walaupun peta pemilih tidak dapat disamakan dengan pemilih secara nasional.
#Anies-Ridwan
Pasangan Anies-Sandi juga dapat berubah menjadi Anies-Ridwan, mengingat dukungan terhadap Ridwan Kamil terbesar dari Partai Golkar yaitu 21% suara dan ia dikenal dekat dengan Partai NasDem.
Sandi menjadi kunci apakah bersedia mendampingi Anis? Sementara dia harus melawan kebijakan partai Gerindra untuk mengusung ketua umum.