Sebaliknya orang yang merasa dihargai lebih (over rewarded), mereka bereaksi dengan merasa bersalah, mereka akan bekerja lebih keras, menempuh pendidikan tinggi, membantu orang lain atau bersedia bekerja lebih.
7. Menghadapi karyawan dengan skill rendah dan gaji rendah
Tidak mudah menghadapi karyawan dengan kemampuan terbatas dan gaji rendah. Caranya yaitu dengan memperluas perekrutan supaya banyak pilihan kandidat karyawan, membuat pekerjaan lebih menarik, menyediakan waktu yang fleksibel untuk bekerja.Â
Kemudian mengadakan acara-acara yang sesuai minat karyawan di luar pekerjaan, membuat suasana kerja nyaman seperti dalam satu keluarga.
Ketika Anda berusaha menilai mengapa seorang karyawan bisa menjadi tidak berprestasi pada tingkat yang Anda yakin ia mampu, lihatlah pada lingkungan kerja untuk mengetahui apakah lingkungan itu mendukung atau tidak.Â
Apakah karyawan mempunyai alat, piranti, bahan dan pasokan yang memadai. Apakah karyawan dalam kondisi yang menyenangkan, teman yang mau membantu, aturan dan prosedur yang adil, informasi yang cukup untuk membuat keputusan dan ketersediaan waktu.
Kesimpulan
Peran seorang manager begitu besar untuk meningkatkan kinerja karyawan, meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan karyawan. Menyusun program Rewards and Punishment akan merangsang karyawan lebih memacu kinerja dan menghindari hukuman dari organisasi.
Menjauhkan dari anggapan yang miring dari karyawan, dan penilaian cenderung objektif karena terukur dan transparan. Karyawan yang produktif akan mendapatkan pendapatan yang lebih besar dibandingkan karyawan yang tidak produktif.
Bahkan karyawan yang kontra-produktif akan menerima hukuman dari organisasi perusahaan. Menciptakan suasana kerja yang kondusif seperti dalam satu keluarga akan mendorong karyawan saling membantu dalam team work untuk mencapai tujuan bersama.
Referensi :
- The Truth about Managing People, Sthephen P. Robbins, Phd, Esensi Erlangga Group, 2008.
- www.karyaone.co.id