Mohon tunggu...
Kris Banarto
Kris Banarto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pemerhati Bisnis dan Humaniora

Penulis buku: Transformasi HRD dalam Bisnis (Deepublish, 2021). Ketika Kita Harus Memilih (Gunung Sopai, 2022). Rahasia Sukses Bisnis Modern (Deepublish, 2022). Merajut Keabadian (Bintang Semesta Media, 2023). Kupas Tuntas Bisnis Properti (Deepublish, 2024). Website: www.ManajemenTerkini.com.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Air Itu Menetes di Kalbuku

9 Juni 2020   08:03 Diperbarui: 16 Januari 2021   11:41 321
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Usia merangkak naik dan orang tua telah membangunkan kesadaranku

Rupa-rupanya mereka telah memilihkan air untuk menyejukkan sanubariku

Gayung pun bersambut menjemput air di lereng gunung

Menetes di kalbu cukup deras, hingga aku meluap bahagia

Aku bersyukur tanpa henti, Tuhan telah mengirimkan bidadari

Yang mau diajak berjuang melawan teriknya mentari dan ganasnya badai

Kami menikmatinya karena kalbu ini tak pernah kering oleh aliran cinta sejati

#Depok, 9 Juni 2020

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun