Mohon tunggu...
Krisanti_Kazan
Krisanti_Kazan Mohon Tunggu... Guru - Learning facilitator

Mencoba membuat jejak digital yang bermanfaat.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Ice Breaking Anti-Mainstream untuk Hari Pertama Sekolah Setelah Liburan

5 Januari 2025   17:12 Diperbarui: 5 Januari 2025   17:44 332
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Ice Breaking | Sumber: Freepik

Dengan ide-ide ice breaking anti-mainstream ini, hari pertama sekolah tidak hanya akan menjadi ajang perkenalan, tetapi juga kesempatan untuk membangun komunikasi, kreativitas, dan semangat positif dalam kelas.

Tips Menjalankan Ice Breaking yang Efektif

Untuk memastikan kegiatan ice breaking berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat maksimal, berikut beberapa tips yang bisa Anda terapkan:

Sesuaikan Aktivitas dengan Karakter Siswa. Setiap siswa memiliki kepribadian dan minat yang berbeda. Oleh karena itu, penting untuk memilih aktivitas yang sesuai dengan usia dan minat mereka. Jika kelas terdiri dari siswa yang lebih muda, permainan yang lebih sederhana dan visual mungkin lebih efektif. 

Sebaliknya, untuk siswa yang lebih tua, aktivitas yang lebih menantang dan memerlukan kreativitas bisa menjadi pilihan yang tepat. Memahami karakteristik siswa akan membantu Anda menciptakan suasana yang nyaman dan membuat mereka lebih tertarik untuk berpartisipasi.

Buat Suasana Santai dan Menyenangkan. Ice breaking harus dilakukan dalam suasana yang santai dan tidak terburu-buru. Jangan terlalu kaku dengan aturan atau harapan tertentu. Biarkan kegiatan berjalan dengan relaks agar siswa merasa nyaman dan tidak merasa tertekan. Anda bisa menambahkan humor ringan atau memberikan kebebasan bagi siswa untuk berekspresi sesuai dengan cara mereka. Semakin santai suasananya, semakin mudah bagi siswa untuk berinteraksi dan berkenalan satu sama lain.

Berikan Waktu untuk Refleksi. Setelah melakukan kegiatan ice breaking, sangat penting untuk memberi kesempatan bagi siswa untuk merenung dan berbagi pengalaman mereka. Ajukan beberapa pertanyaan reflektif, seperti: "Bagaimana perasaanmu setelah mengikuti kegiatan ini?" atau "Apa yang paling kamu sukai dari ice breaking tadi?" Memberi ruang untuk refleksi membantu siswa menyadari manfaat dari aktivitas tersebut dan meningkatkan pemahaman mereka tentang diri sendiri dan orang lain. Ini juga bisa memperdalam hubungan antar siswa dan menciptakan lingkungan yang lebih inklusif di kelas.

Dengan mengikuti tips-tips ini, kegiatan ice breaking yang Anda jalankan akan lebih efektif, memberi dampak positif, dan membuat hari pertama sekolah menjadi pengalaman yang menyenangkan serta membuka kesempatan untuk hubungan yang lebih erat antar siswa.

***

Kegiatan ice breaking memiliki dapat memberi dampak positif yang signifikan pada awal semester. Dengan melibatkan aktivitas yang menyenangkan dan penuh kreativitas, siswa tidak hanya dapat menghilangkan kecanggungan setelah liburan, tetapi juga menjadi lebih siap untuk belajar dan berinteraksi. Ice breaking yang efektif dapat membangun komunikasi yang lebih baik, meningkatkan kepercayaan diri, dan mempererat hubungan antar siswa serta antara siswa dan guru.

Sebagai guru, yuk kita coba untuk memodifikasi aktivitas ice breaking sesuai dengan karakter dan kebutuhan kelas Anda. Dengan begitu, hari pertama sekolah bisa menjadi momen yang menyenangkan dan penuh energi, yang membuka jalan bagi pembelajaran yang lebih dalam dan kolaboratif di semester yang baru. Jangan ragu untuk berinovasi dan memberikan pengalaman berbeda bagi siswa, karena itu akan membawa dampak positif yang luar biasa!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun