Mohon tunggu...
Kris Hadiwiardjo
Kris Hadiwiardjo Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis, Eks Penulis Artikel Bisnis, Ekonomi, Teknologi Harian Pelita

Penulis adalah peminat bidang teknologi, Komputer, Artificial Intelligence, Psikologi dan masalah masalah sosial politik yang menjadi perbincangan umum serta melakukan berbagai training yang bekenaan dengan self improvement, human development dan pendidikan umum berkelanjutan bagi lanjut usia.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Belajar dari Saakashvili: Bagaimana Prabowo Bisa Melakukan Reformasi Radikal?

22 Oktober 2024   00:28 Diperbarui: 22 Oktober 2024   00:28 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Reformasi Bisnis dan Birokrasi: Memotong Jalur Korupsi

Selain dari reformasi di sektor kepolisian, Saakashvili juga melakukan perubahan besar di sektor bisnis dan birokrasi. Georgia, sebelum reformasi, dikenal dengan birokrasi yang lambat, berbelit-belit, dan penuh dengan pungli. Pelaku usaha harus membayar sejumlah besar uang hanya untuk mendapatkan izin dasar, yang membuat iklim bisnis sangat tidak kondusif.

Saakashvili memahami bahwa untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, dia harus memotong rantai birokrasi yang rumit dan memberantas pungutan liar. Dia memerintahkan penghapusan lebih dari 80% peraturan bisnis yang tidak perlu, menyederhanakan proses perizinan, dan menciptakan one-stop service yang memungkinkan pelaku usaha mendapatkan izin hanya dalam hitungan hari, bukan bulan. Langkah ini meningkatkan peringkat Georgia dalam Ease of Doing Business secara dramatis, menjadikan negara tersebut salah satu tujuan investasi yang paling menarik di kawasan itu.

Bagi Indonesia, yang juga terkenal dengan masalah birokrasi yang berbelit-belit, reformasi semacam ini akan sangat bermanfaat. Prabowo dapat meniru langkah ini dengan melakukan pemangkasan terhadap peraturan-peraturan yang tidak efisien, serta menciptakan iklim bisnis yang lebih transparan dan ramah investor. Dengan menciptakan reformasi bisnis yang jelas dan menghapus pungutan liar, Indonesia bisa menarik lebih banyak investasi asing, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

Pelajaran untuk Prabowo: Keberanian untuk Bertindak

Apa yang membuat Saakashvili sukses bukan hanya kebijakan-kebijakan yang ia terapkan, tetapi juga keberaniannya untuk bertindak tegas di saat yang sulit. Dia berani mengambil risiko politik dengan memecat ribuan polisi korup dan membongkar birokrasi yang telah mengakar selama bertahun-tahun. Tindakannya ini tidak hanya membuatnya mendapat dukungan di dalam negeri, tetapi juga dipuji di kancah internasional.

Prabowo, yang telah lama dikenal sebagai tokoh dengan sikap tegas dan berani, memiliki potensi untuk melakukan hal serupa di Indonesia. Namun, dia harus memiliki komitmen untuk melakukan reformasi yang radikal dan menyeluruh, tanpa takut terhadap tekanan politik atau sosial. Reformasi semacam ini membutuhkan keberanian untuk mengorbankan kepentingan jangka pendek demi kemajuan jangka panjang.

Selain itu, Prabowo juga harus belajar dari pendekatan Saakashvili yang tidak hanya fokus pada satu sektor, tetapi melakukan reformasi secara menyeluruh. Saakashvili memperbaiki institusi penegakan hukum, memberantas korupsi di pemerintahan, menyederhanakan birokrasi, dan menciptakan iklim bisnis yang kondusif. Jika Prabowo dapat meniru model ini, dia tidak hanya akan mampu memperbaiki satu aspek dari sistem pemerintahan Indonesia, tetapi juga menciptakan perubahan yang berkelanjutan di berbagai sektor.

Penutup: Waktu untuk Bertindak

Indonesia, seperti Georgia sebelum reformasi, memiliki tantangan besar dalam hal korupsi dan birokrasi yang tidak efisien. Namun, dengan kepemimpinan yang berani dan reformasi yang radikal, tantangan ini bukanlah sesuatu yang mustahil untuk diatasi. Prabowo memiliki semua elemen yang dibutuhkan untuk menjadi pemimpin yang mampu melakukan perubahan besar---yang ia butuhkan sekarang adalah keberanian untuk bertindak.

Seperti yang telah ditunjukkan oleh Saakashvili, reformasi radikal mungkin tampak menakutkan pada awalnya, tetapi jika dilakukan dengan komitmen dan visi yang jelas, hasilnya bisa sangat signifikan. Jika Prabowo berani mengikuti jejak Saakashvili dalam memecat pejabat yang korup, mereformasi birokrasi, dan menciptakan iklim bisnis yang lebih baik, Indonesia bisa menjadi negara yang lebih transparan, efisien, dan makmur.(KH.)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun