Mohon tunggu...
Kris Hadiwiardjo
Kris Hadiwiardjo Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis, Eks Penulis Artikel Bisnis, Ekonomi, Teknologi Harian Pelita

Penulis adalah peminat bidang teknologi, Komputer, Artificial Intelligence, Psikologi dan masalah masalah sosial politik yang menjadi perbincangan umum serta melakukan berbagai training yang bekenaan dengan self improvement, human development dan pendidikan umum berkelanjutan bagi lanjut usia.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Luka adalah Pelajaran

8 Oktober 2024   16:22 Diperbarui: 8 Oktober 2024   16:23 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

LUKA ADALAH PELAJARAN

Lupakanlah luka yang pernah menggores hatimu,  
Namun, jangan pernah lupakan hikmah yang ia titipkan.  

Lupakan luka yang pernah mengoyak dirimu Namun jangan lupakan pelajaran yang terungkap,
Aku adalah benteng dari setiap perih yang meronta,  

Karena aku tahu, dalam derita, tersembunyi pelajaran yang menata.  

Setiap air mata adalah guru yang bijak, Mengajarkan kekuatan di balik duka.

Setiap luka yang mengajariku kuat berdiri,  
Membentuk sayap yang tak terlihat, mengantarku ke puncak.  

Aku tak menyerah pada kesakitan yang menghantam,  

Karena aku tahu, dalam derita, tersembunyi pelajaran yang menata.  

Sebab dalam setiap kejatuhan, ada kebangkitan yang siap memancar terang.  

Dalam kejatuhan, kutemukan kekuatan, Bangkit dari kegelapan, meraih cahaya, Setiap luka menjadi tanda keberanian, Bahwa aku mampu menghadapi badai.

Setiap air mata adalah guru yang bijak, Mengajarkan kekuatan di balik duka.

Jangan biarkan masa lalu mengekang langkah, Namun biarkanlah hikmahnya menerangi jalan, Setiap kenangan adalah cerita, Yang mengajarkan keteguhan hati.

Aku belajar dari setiap kesakitan, Menempa jiwa menjadi tegar, Menatap masa depan dengan keberanian, Karena aku tahu, aku bisa bertahan.

Jadilah aku, yang tak gentar oleh badai hidup,  
Yang memeluk duka, lalu merajutnya menjadi kekuatan.  

Aku belajar dari setiap kesakitan, Menempa jiwa menjadi tegar, Menatap masa depan dengan keberanian, Karena aku tahu, aku bisa bertahan.

Jadilah aku, yang tak gentar oleh badai hidup,  
Yang memeluk duka, lalu merajutnya menjadi kekuatan.  

Dalam luka, aku menemukan ketangguhan,  
Dan kini, aku berdiri, tak lagi terkalahkan.  

Meskipun luka membekas dalam hati, Aku tetap melangkah dengan keyakinan, Karena dari setiap cobaan yang kulewati, Kutemukan kekuatan, kutemukan kemenangan.(KH)

-----------------------------

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun