#SalamKenyang kawan
Negeri kita kaya keragaman kuliner. Di setiap daerah, suku sudah pasti ada budaya khas tentang menu kulinernya. Sebut saja yang populer, Soto Betawi, Gudeg Jogja, Nasi Gandul, Nasi Rawon, Rujak Cingur Jatim, Bakasang Gorontalo, Ayam Tangkap Aceh, Bebek Betutu, Nasi Tiwul, Gatot, Gethuk, dan masih banyak lagi.
Nah untuk mempopulerkan khazanah kuliner tradisional Nusantara, Kompasianer Penggila Kuliner (KPK) Kompasiana mengajak para Kompasianer untuk menceritakan pengalaman tentang kuliner tradisional, bisa dari segi penampilan, rasa, atau filosofi di dalamnya. Coba ingat-ingat menu kuliner, baik itu makanan atau minuman dari daerahmu, apa coba? Boleh juga dari daerah lain yang pernah dicicipin, bebas deh, yang penting kuliner tradisional dan layak untuk dicatat agar tak semakin langka.
Nah KPK inisiatif neh, untuk mengajak membukukan cerita-cerita dari Kompasianer tersebut. Biaya untuk buku, bisa patungan bareng-bareng para penulisnya.
Oh ya buat seru-seruan, ada hadiahnya lho. Ada Philip cooking, Audio speaker portable dan flash disk, dan buku-buku kuliner terbitan Genom. Gak besar-besar amat seh, yang penting khan niat kebersamaan dalam merekam, menginventarisir kuliner tradisional, meski tentu tak cukup lengkap, saking banyak ragam kuliner negeri kita. Namun pastinya punya arti dong, karena bisa ditulis sesuai gaya masing-masing Kompasianers. Dan itu beda.
Bagaimana cara mengikutinya?
Kita bikin gampang-gampang deh. Simak syarat dan ketentuan:
1. Tema: Kuliner Tradisional Nusantara
2. Event berlangsung hingga 31 Mei 2016
3. Format penulisan judul, gunakan [KPK] diikuti judul karya, contoh [KPK] Nasi Gandul Nikmat
4. Tulis di Akun Kompasiana Anda, dan gunakan tag: “Antologi kuliner tradisional” (pakai spasi, tanpa tanda petik)