Hallo, everyone. Â Apa kabar, semuanya?
Masih sehat dan bahagia, bukan.
Sabtu lalu, kalian sudah kami ajak ke Jerman untuk mendengarkan apa kata dokter gigi Isabel Weiss tentang keindahan Indonesia. Dari perbincangan 1, 5 jam terkuak sudah bahwa Indonesia walaupun susah transport lokalnya, tetap saja diminati para wisatawan mancanegara. Sudah jauh, capek,mahal pula, masih juga diburu untuk dikunjungi. Ah, makin cinta saja Koteka sama Indonesia.
Perjalanan dari Lombok, Flores, Bali hingga Jawa, membuatnya terkagum-kagum. Kehangatan orang-orangnya sangat mempesona. Maklum, Jerman punya 4 musim, karakter orangnya tentu berbeda dengan Indonesia yang adanya panas dan hujan (hangat). Selain itu, keanekaragaman masakan nusantara cocok di lidah perempuan berambut jagung itu. Tentu saja, Indomie dan tempe menjadi makanan favorit yang masih menjadi kesukaannya ketika kembali ke tanah kelahirannya. Ia girang banget mendapat kiriman dari admin Gana; sebatang tempe dan dua bungkus Indomie. Serasa kembali ke Indonesia dalam sekejap! Akhirnya, ia minta belajar masak makanan Indonesia. Segitunya, ya. Indonesia memang indah, wonderful Indonesia.Â
Solo traveler itu paling terkesan dengan perjalanannya naik gunung Rinjani di Lombok. Nggak  menyangka bahwa puncak gunung itu bisa diraihnya, walau dinginnya minta ampun. Salah kostum. Ia salah pakai jaket. Ditambah, hujan dan angin yang kencang membuat badan mungilnya hampir terbang ke angkasa. Jadi ia hanya mampu bertahan sekian menit di puncak, buat selfie instagram. Soalnya rugi kalau udah capek jalan dari jam 2 pagi tapi nggak ada dokumentasi, kan.
Nah, berhubung Indonesia itu luas dan kaya akan pulau, kalau ada kesempatan lagi, ia akan kembali island hoping Papua, Sulawesi, Kalimantan dan Sumatra. Untuk saat ini, ia konsentrasi kerja, nabung dan menyusun kekuatan penuh. Kita jangan kalah sama dia, dong.
Satu yang mungkin kita teladani dari Isa adalah; rajin menabung dan mencari pengalaman baru di dunia ini. Untuk mampu terbang ke Indonesia, ia menempuh program work and travel ke New Zealand dan Australia selama setahun. Dari kumpulan dolar itulah, ia "membuangnya" ke Indonesia. Ide bagus dan lumrah dilakukan kebanyakan anak muda Jerman. Bisa dicontoh, nih. Ayo, susun rencana kalian.
Baiklah, sembari menunggu, Sabtu ini, Komunitas Traveler Kompasiana akan mengajak kalian ke Aceh.Â
Kota yang dijuluki Serambi Mekah ini menjadi lokasi terbaru dari admin Koteka Diaz Jose Dizzman. Masih ingat kan bencana Tsunami yang memporakporandakan ibu kota Aceh dan sekitarnya? Bagaimana dengan kondisi saat ini? Apa saja tujuan wisata yang patut direkomendasikan? Kalau ke sana, kita enaknya makan apa ya? Mengapa mas Diaz menduga kota cantik ini hampir terlupakan?
Untuk tahu jawabannya, Mas Diaz akan bercerita pada:
- Hari/Tanggal: Sabtu, 11 Desember 2021
- Pukul: 16.00 WIB
- Pendaftaran gratis: bit.ly/kotekatalk65
- Giveaway: buku Diaz
Jangan lupa daftar dan masukkan dalam kalender, ya.Â
Jumpa Sabtu! (GS)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H