Mohon tunggu...
Koteka Kompasiana
Koteka Kompasiana Mohon Tunggu... Administrasi - Komunitas Traveler Kompasiana

KOTeKA (Komunitas Traveler Kompasiana) Selalu dibawa kemana saja dan tiada gantinya. | Koteka adalah komunitas yang didesain untuk membebaskan jiwa-jiwa merdeka. | Anda bebas menuliskan apapun yang berkaitan dengan serba-serbi traveling. | Terbentuk: 20 April 2015, Founder: Pepih Nugraha, Co-founder: Wardah Fajri, Nanang Diyanto, Dhave Danang, Olive Bendon, Gana Stegmann, Arif Lukman Hakim, Isjet, Ella | Segeralah join FB @KOTeka (Komunitas Traveler Kompasiana) Twitter@kotekasiana, Instagram @kotekasiana dan like fanspage-nya. Senang jika menulis di Kompasiana, memberi tag Koteka dan Kotekasiana di tiap tulisan anda! E-mail: Kotekakompasiana@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Event Komunitas Online Artikel Utama

Ikut, Yuk, Sabtu Ini Kita ke Inggris lewat Zoom bersama KBRI London

16 Maret 2021   07:00 Diperbarui: 16 Maret 2021   11:28 461
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dok.KOTEKAKOMPASIANA

Spesifik terkait hubungannya dengan Indonesia, Inggris berminat untuk terus bekerja sama dengan pihak Indonesia. Salah satu contohnya adalah perjanjian Uni Eropa tentang kayu legal. 

Apakah ini sebagai tanda baik bahwa Indonesia diuntungkan dari Brexit, sebab Inggris mulai menghilangkan ketergantungannya terhadap EU dalam sektor perdagangan dan mencari negara-negara potensial seperti Indonesia?

Dalam sektor ekonomi, sesuai dengan visi dan misi presiden Jokowi yang ingin memperluas investasi perdagangan di luar negeri, London menjadi tempat yang paling baik lantaran menempati peringkat salah satu tempat terbaik untuk melakukan bisnis dan merupakan ekonomi terbesar ke-6 di dunia. Bagaimana dengan kenyataannya selama ini? Apakah Indonesia surplus atau defisit?

Selain sektor perdagangan dan ekonomi, Inggris juga melihat potensi Indonesia di sektor pariwisata serta pendidikan. Selain semakin banyak turis Indonesia yang diharapkan akan tetap berminat mengunjungi sejumlah landmark kebanggaan seperti Big Ben, Istana Buckingham dan London Eye serta transportasi umum yang menjadi ciri khas seperti London cab dan London bus, diperkirakan masih banyak mahasiswa dari Indonesia yang bercita-cita menuntut ilmu sampai ke Inggris. 

Sebabnya, negara kerajaan itu memiliki 4 universitas terbaik di dunia, sehingga menjadi magnet bagi generasi muda Indonesia. Bagaimana gambaran konkritnya?

Adalah Duta Besar RI London, Bapak Dr. Desra Percaya, diplomat negara RI yang berkompeten dalam berbagi banyak hal tentang Brexit. Selain itu, info seputar situasi pandemi terkini juga akan sangat menarik untuk disimak dalam zoom kami, sebagai wawasan bagi para peserta. Ditambahkan, London adalah salah satu kota di dunia yang menarik untuk dikunjungi. Para traveler yang bergabung dalam Komunitas Traveler Kompasiana pastinya akan berbahagia diajak berfantasi ke ibukota negara Inggris tersebut.

Untuk itu Komunitas Traveler Kompasiana bekerjasama dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Inggris, Irlandia dan IMO serta International Office Universitas PGRI Semarang ingin mengundang kalian pada:

Hari/Tgl                      : Sabtu , 20 Maret 2021

Jam                               : 16:00 -- 17:00  WIB atau 10:00-11:00 Berlin atau 9.00-10.00 London

Lokasi                         : Zoom SGPP (School of Government and Public Policy) di Bogor.

Pendaftaran             : bit.ly/zoomingkoteka27

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Event Komunitas Online Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun