Scoot SYD-CGK = Rp. 2.100.000
Jadi jika ditotal, perjalanan keliling dunia melintasi Asia, Eropa, Amerika, dan Australia hanya membutuhkan biaya Rp. 16.801.000... Hah??
Jadi memang betul acara yang diulas oleh CNBC tersebut. Kehadiran maskapai  LCC menjadikan perjalanan bahkan untuk berkeliling dunia pun dari Jakarta kembali lagi ke Jakarta hanya seharga sebuah motor matic. Sebuah hal yang mungkin tidak pernah dibayangkan sebelumnya. Jika menggunakan maskapai full service, dengan Rp. 16.000.000 mungkin hanya bisa digunakan untuk membeli tiket Jakarta-London PP.
Untuk diketahui, reporter CNBC tadi merupakan warga negara Inggris dimana mereka bisa masuk ke hampir semua negara tanpa perlu membayar visa. Jadi biaya yang diperlukan hanya benar-benar untuk tiket saja. Sedangkan bagi WNI, total ada 9 negara yang harus dimasuki, hanya 2 yang bebas visa jadi masih ada biaya yang harus dikeluarkan untuk visa kunjungan.
Walaupun demikian, mengelilingi dunia ini ternyata tidaklah semahal yang dibayangkan. Menginjak 4 benua dan mengunjungi 10 negara ternyata bisa dilakukan oleh orang Indonesia. Jika suatu saat nanti Kompasianer tertarik, memiliki waktu libur yang panjang, serta bersedia menabung, bukan tidak mungkin keliling dunia bisa dilakukan hanya dengan menjual sebuah motor matic. Hehe.