Bisnis internasional merupakan studi tentang transaksi ekonomi yang mencakup perdagangan internasional (ekspor dan impor) serta investasi asing (langsung maupun tidak langsung) yang dilakukan oleh individu, perusahaan, atau organisasi dengan tujuan mendapatkan keuntungan dan manfaat tertentu. Cavusgil (2008) menyatakan bahwa bisnis internasional adalah aktivitas perdagangan dan investasi yang dilakukan oleh perusahaan melewati batas negara.
Produk Seblak Kemasan turut memanfaatkan peluang ekspansi pasar. Dengan kemasan yang inovatif dan praktis, produk Seblak Kemasan diharapkan dapat memenuhi kebutuhan konsumen di berbagai negara. Perusahaan produsen Seblak Kemasan dapat memanfaatkan perdagangan internasional untuk memperluas jangkauan pasar mereka dan meningkatkan penjualan produk. Dengan demikian, bisnis internasional produk Seblak Kemasan menjadi bagian dari strategi untuk memperluas pangsa pasar dan mencapai pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan di era globalisasi.
Pasar pusat bisnis dan global untuk produk Seblak Kemasan di Thailand menawarkan peluang yang menarik dalam ekspansi bisnis internasional. Thailand adalah negara dengan budaya kuliner yang kaya dan memiliki pasar makanan yang dinamis, sehingga merupakan tempat yang tepat untuk memperkenalkan produk makanan baru seperti Seblak Kemasan.
Pasar makanan siap saji di Thailand terus berkembang seiring dengan gaya hidup yang sibuk dan urbanisasi yang tinggi. Konsumen di Thailand cenderung mencari produk makanan yang praktis, tetapi tetap memperhatikan kualitas rasa dan bahan-bahan yang digunakan. Dengan demikian, Seblak Kemasan dapat menjadi pilihan yang menarik bagi konsumen Thailand yang mencari camilan atau makanan siap saji yang unik dan berbeda.
Selain itu, Thailand juga merupakan pusat bisnis dan perdagangan yang penting di kawasan Asia Tenggara. Bangkok, ibu kota Thailand, adalah pusat keuangan dan perdagangan regional yang penting, menarik banyak perusahaan multinasional dan investor asing. Kehadiran bisnis internasional di Thailand menciptakan peluang untuk kemitraan dan kolaborasi yang menguntungkan dalam distribusi dan pemasaran produk Seblak Kemasan.
Keunggulan strategis negara ini, infrastruktur yang kuat, pasar tenaga kerja yang kompetitif dan lingkungan bisnis yang mendukung menjadikanya pilihan yang menarik bagi perusahaan yang ingin mengurangi risiko rantai pasokan mereka dalam jangka panjang. Lingkungan politik dan hukum di Thailand memainkan peran penting dalam membentuk kerangka kerja bagi kegiatan bisnis lintas negara. Sebagai sebuah negara dengan sejarah politik yang kompleks,Thailand telah mengalami perubahan politik yang signifikan dari monarki absolut ke sistem demokrasi konstitusional.
Berikut strategi pemasaran yang tepat untuk Thailand:
Stabilitas dan Konsistensi: Fokus pada wilayah stabil secara politik dan ekonomi.
Kemitraan dengan Bisnis Lokal: Bermitra dengan bisnis lokal untuk memahami kondisi lokal.
Pemasaran Online Fleksibel: Manfaatkan platform online untuk mengatasi ketidakstabilan politik.
Kualitas dan Keamanan Produk: Pastikan produk memenuhi standar keamanan Thailand.
Komunikasi Terbuka: Berkomunikasi terbuka dengan konsumen tentang dampak politik.
Fleksibilitas Strategi Pemasaran: Siap beradaptasi dengan perubahan politik dan mengubah strategi secara fleksibel.
BUDAYA DI THAILAND
Budaya Thailand tentang makanan pedas sangat kaya dan beragam. Makanan pedas adalah bagian integral dari banyak hidangan Thailand dan merupakan elemen penting dalam menambah cita rasa dan kompleksitas masakan mereka. Dalam masakan Thailand, mereka menggunakan berbagai bumbu pedas seperti cabai, cabai rawit, dan pasta cabai untuk memberikan rasa pedas yang khas. Makanan pedas juga dianggap dapat memberikan manfaat bagi kesehatan, seperti meningkatkan metabolisme dan meningkatkan rasa bahagia.
Impor makanan pedas seperti "SEBLAK" ke Thailand mungkin memiliki pasar yang terbatas karena Thailand sendiri memiliki tradisi masakan pedas yang kaya. Namun, beberapa restoran atau toko mungkin tertarik untuk mengimpor bahan-bahan atau produk makanan pedas dari luar negeri untuk memperluas variasi mereka atau untuk memenuhi permintaan dari komunitas asing yang tinggal di Thailand. Proses impor akan melibatkan peraturan dan prosedur yang harus diikuti sesuai dengan hukum dan regulasi Thailand terkait dengan impor makanan. Ini termasuk memastikan kepatuhan dengan standar keamanan pangan dan persyaratan impor yang berlaku.
LINGKUNGAN HUKUM DI THAILAND
Sistem hukum di Thailand didasarkan pada hukum sipil yang dipengaruhi oleh tradisi hukum Thailand, hukum Hindu-Buddha, dan hukum Barat. Dalam konteks bisnis internasional, Thailand memiliki undang-undang yang mengatur berbagai aspek bisnis, termasuk investasi asing, perdagangan internasional, hak kekayaan intelektual, dan persaingan usaha. Meskipun Thailand memiliki lingkungan hukum yang kompleks, masih ada strategi pemasaran yang dapat diterapkan untuk memasarkan produk seblak di negara tersebut.Â
Berikut adalah beberapa strategi yang tepat:
Pemahaman Regulasi Hukum: Perusahaan harus memiliki pemahaman yang kuat tentang regulasi hukum yang berlaku terkait dengan pemasaran produk makanan di Thailand, termasuk persyaratan sanitasi, label makanan, dan regulasi perdagangan internasional.Â
Kolaborasi dengan Pihak Lokal : bermitra dengan pihak lokal yang memiliki pemahaman mendalam tentang sistem hukum Thailand dan prosedur bisnis. Hal ini dapat membantu dalam memastikan kepatuhan terhadap regulasi hukum dan mengurangi risiko hukum bagi perusahaan.
Kualitas Produk yang Tinggi: Memastikan bahwa produk seblak memenuhi standar kualitas yang ditetapkan oleh otoritas hukum Thailand. Hal ini termasuk memastikan keamanan pangan, kemasan yang sesuai, dan label yang jelas dan akurat.Â
Promosi yang Jujur dan Transparan: Mengkomunikasikan informasi produk secara jujur dan transparan kepada konsumen Thailand. Hal ini termasuk menyediakan informasi yang akurat tentang kandungan produk, cara penyajian, dan manfaat kesehatan, sesuai dengan regulasi hukum yang berlaku. Â
Penggunaan Media Sosial dengan Bijak: Memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan produk seblak secara efektif kepada konsumen Thailand. Namun, perusahaan harus berhati-hati untuk mematuhi regulasi hukum terkait iklan dan promosi online.
Dengan memerhatikan beberapa regulasi hukum yang ada di Thailand strategi bisnis yang akan dilakukan dapat disesuaikan dan mampu bersaing dengan bisnis yang sudah ada disana. Penting kemudian manajemen bisnis memperhatikan hal ini karena bisnis tidak akan pernah jalan, strategi tidak akan maksimal jika regulasi hukum yang ada tidak diperhatikan dengan baik dan benar.Â
KEBERADAAN TEKNOLOGI
Pertumbuhan sektor teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah menjadi salah satu pendorong utama pertumbuhan ekonomi dunia dan tidak terkecuali Thailand. Berbagai sektor, termasuk e-commerce, fintech, dan layanan digital, semakin berkembang di negara ini yang memungkinkan iklim bisnis dapat berjalan dengan baik dan pemasaran dapat berjalan efektif dan efesien dengan memanfaatkan jaringan teknologi yang tersedia.Â
Pemerintah Thailand terus mendorong adanya inovasi teknologi dan terus memfasilitasi pertumbuhan teknologi informasi komunikasi melalui berbagai kebijakan dan inisiatif, seperti insentif pajak, pembangunan infrastruktur teknologi serta training tenaga kerja ahli dalam bidang teknologi. Hal ini tentu menjadi keunggulan tersendiri dalam lingkungan bisnis di Thailand dengan ketersediaan teknologi yang memadai dan infrastruktur lainnya untuk mendukung ekosistem bisnis yang sehat dan lebih maju. Namun, ada beberapa tantangan yang harus dihadapi dalam bisnis di Thailand mengenai perlindungan data pribadi, keamanan cyber, dan regulasi yang berkaitan dengan bisnis online. Hal – hal seperti ini tentu harus menjadi perhatian dalam membangun bisnis di Thailand sehingga dapat diantisipasi kemungkinan hal – hal yang tidak diinginkan terjadi dalam menjalankan bisnis di Thailand.Â
IKLIM KEUANGAN/AKUNTANSI DI THAILAND
Dalam lingkungan bisnis internasional, standar akuntansi dan pelaporan keuangan juga menjadi perhatian penting. Thailand telah mengadopsi standar akuntansi internasional (IFRS) sebagai upaya untuk meningkatkan transparansi dan kepercayaan investor. Hal ini menjadi daya tarik bisnis di Thailand, yang mana sistem keuangan yang didukung dengan transparansi untuk memberikan kepercayaan pada investor sehingga bisnis dapat dipantau secara terbuka dan jujur. Thailand juga mewajibkan setiap perusahaan asing untuk mematuhi regulasi keuangan tersebut sebagai standar internasional yang di syaratkan dan ditetapkan. Untuk menghadapi tantangan hukum, politik, teknologi dan sistem keuangan di Thailand, setiap bisnis harus mengembangan strategi yang holistik dan berkelanjutan. Hal ini semata – mata dilakukan untuk terus mendukung perkembangan bisnis dan ekonomi yang ada di Thailand.Â
KESIMPULAN
Meskipun Thailand memiliki tradisi masakan pedas yang kuat, terdapat peluang untuk memperkenalkan varian baru dan inovatif seperti seblak ke pasar Thailand. Konsumen Thailand mungkin tertarik untuk mencoba makanan pedas dari budaya lain.Sebagai pasar dengan makanan pedas yang berkembang, produk seblak harus bersaing dengan produk makanan pedas lokal yang sudah mapan. Strategi pemasaran yang kuat dan penyesuaian produk dengan preferensi lokal akan menjadi kunci dalam membedakan diri dari produk lokal.Membangun jaringan distribusi yang efektif akan menjadi kunci kesuksesan impor seblak ke Thailand. Kerjasama dengan distributor lokal dan strategi distribusi yang tepat akan membantu memastikan ketersediaan produk di berbagai tempat. Dengan strategi yang tepat dalam menghadapi tantangan pasar lokal, impor seblak ke Thailand memiliki potensi untuk menjadi pilihan yang menarik bagi konsumen yang mencari variasi dalam pengalaman makanan pedas mereka.
PENULIS : Anisa ( 223020302163), Dinda Nurhaliza ( 223010203048), Kosim Suryana (223020302108)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H