Waktu yang ditunggu-tunggu untuk mengunjungi keluarga di Bogor akhirnya terealisasi. Rabu, 5 Juni 2024 kami berangkat dari Salatiga ke Bogor.Â
Yeeaaacccchhh kita ke Opa Oma Bogor. Â Ungkap keseruan Nael, anak kami.Â
Kami menempuh perjalanan darat, dengan bus Sinar Jaya. Â Melalui Aplikasi Red Bus, kami memesan tiket untuk 3 orang: saya, istri dan anak pertama kami. Sementara anak kedua, Shema masih di bawah 3 tahun jadi belum dibelikan tiket tersendiri.
Dari tempat kediaman, kami menggunakan alat transportasi Grab Car menuju Terminal Tingkir. Pembayaran dilakukan melalui GoPay.  Namun, sebelum masuk ke mobil, kami bersalaman dengan beberapa Mahasiswa STT Berea. Â
Saat di pertengahan jalan, kami dihubungi oleh pihak agen bus untuk mengirimkan scan barcode tiket. Â Mereka ingin menolong kami untuk langsung cek in. Â Saya mengirimkan tiket melalui WA.
Saat tiba di Terminal Tingkir, kami menurunkan barang-barang. Â Lalu, saya mengambil troli dan menaikkan barang-barang ke troli tersebut.
Untuk akses menuju ke ruang tunggu bus, disediakan dua jalur. Yaitu jalur tangga dan jalur lift. Kami memilih jalur lift karena membawa beberapa barang di troli.  Menurut saya, Terminal Tingkir adalah salah satu terminal terbaik yang saya pernah singgahin. Â
Saat tiba di ruang tunggu, ternyata busnya sudah tiba lebih awal dari jadwal pukul 20.00 WIB. Jadi, tanpa istrahat lagi, kami langsung memasukkan barang-barang di bagasi. Â Lagian, pihak agen sudah bantu kami untuk cek in.Â
Hanya laptop dan Snack yang kami bawa ke dalam bus. Sopir dan kenek menyambut kami dengan sangat ramah.
Sesuai pemesanan di tiket, kami duduk di kursi nomor 9, 10 dan 11. Saya di kursi nomor 11. Sedangkan istri saya dan Nael di kursi 9 dan 10.
Petugas mencek seluruh penumpang.  Dan karena penumpang sudah lengkap sesuai pemesanan. Bus Sinar Jaya diberangkatkan lebih awal.