Bagaimana dengan Darmawan dan Mesang. Kedua nama ini adalah marga kedua orang tua kami. Darmawan marga Papi istri saya, sedangkan Mesang adalah marga Bapak saya. Kebetulan marga istri saya Darmawan tidak dicantumkan di Akta. Hanya Valentia. Jadi, saya ingin menghidupkan kembali marga istri, yaitu Darmawan. Lagian kedua marga Opa-Kakek Nael punya makna yang bagus. Artinya baik hati dan suka memberi.
Selain itu, kami ingin mencetak sejarah bagi keturunan kami. Jika selama ini ketika orang tua punya anak, maka hanya marga bapaknya (atau kakeknya) yang dicantumkan. Tetapi kami tidak. Kedua marga orang tua (Opa-Kakek) dicantumkan. Agar kelak anak kami tahu dari mana mereka berasal. Â
Kami rindu agar anak kami Nael dapat menghidupi namanya. Nael akan menyadari bahwa dia adalah mahkota pemberian Allah bagi kami. Tugas kami sebagai orang tua adalah mendidik dan membentuk gambar dirinya sehat dalam keteladanan sesuai dengan Firman Tuhan. Urusan mahkota (keberhasilan dan kemenangan) adalah dari Allah. Diberikan oleh Allah.
Kami berharap dia akan menjadi pribadi baik hati, penyayang dan berbelas kasihan, berhati misi. Â Senang menolong atau berbagi kepada orang lain, apalagi buat Tuhan dan keluarga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Jadi, setiap orang tua yang ingin memberikan nama kepada anaknya, diharapkan nama yang diberikan bukan sembarang nama tapi ada cerita menarik dan unik, ada makna yang terkandung di dalamnya dan ada doa serta harapan yang kita panjatkan kepada Allah untuk anak kita. Amin!