Mohon tunggu...
Koramil15 kualakampar
Koramil15 kualakampar Mohon Tunggu... Tentara - Tetap Semangat

Kuala Kampar, Teluk Meranti & Kerumutan

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Lintasi Jalur Sungai Dan Laut, Koramil 15/Kuala Kampar Kodim 0313/Kpr Patroli Karhutla Dan Mitigasi

5 Juni 2020   12:25 Diperbarui: 5 Juni 2020   12:17 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Serka Humaidi Husen, Sertu Tamrin Boas dan pihak perusahaan patroli karhutla dan mitigasi bencana.|Dokpri


Pelalawan - Dalam rangka mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan yang sering terjadi pada musim kemarau personel Babinsa Koramil 15/Kuala Kampar melakukan berbagai langkah antisipasi salah satunya kegiatan patroli bekerjasama dengan pihak perusahaan dan MPA (Masyarakat Peduli Api).
Salah satu Tim Babinsa Serka Humaidi Husen dan Sertu Tamrin melaksanakan kegiatan patroli Karhutla dan mitigasi bencana di wilayah binaannya bersama pihak perusahaan swasta  dan masyarakat Desa Serapung Kecamatam Kuala Kampar Kab. Pelalawan,Jumat (05/06/2020).

"Pelaksanaan Patroli Karhutla dan mitigasi bencana di wilayah binaan kali ini dilakukan di daerah yang sulit dijangkau melalui darat sehingga harus ditempuh melalui jalur sungai dengan menggunakan speed boat bersama Security, MPA dan masyarakat Desa," kata Serka Humaidi Husen.

Lebih lanjut Babinsa Serka Humaidi Husen juga mengungkapkan bahwa dalam patroli yang ia laksanakan, dirinya juga memberikan himbauan dan sosialisasi kepada masyarakat di pinggiran sungai dan pinggir laut tentang larangan membakar hutan dan lahan, disiplin penggunaan api serta bahaya Karhutla.

"Tanggapan masyarakat tentang kegiatan ini mereka sangat mengapresiasi, sehingga mendukung pencegahan terjadinya kebakaran lahan dan hutan di wilayah mereka," tutur Babinsa.

Secara terpisah Danramil 15/Kuala Kampar Kapten Arh Aswin Sembiring menuturkan "Akhir-akhir ini melalui citra satelit sudah sering terdeteksi beberapa titik Hot Spot di wilayah walaupun belum sepenuhnya musim kemarau".

Lebih lanjut Danramil menambahkan, "adanya terdeteksi Hot Spot belum tentu pasti itu titik api sehingga perlu dicek dan koordinasi dengan pihak perusahaan terdekat. Pelaksanaan patroli langsung ke lapangan juga masih sangat dibutuhkan ketika adanya titik api yang baru muncul dan belum terdeteksi satelit sehingga dapat dilakukan pemadaman dini sebelum api membesar, jelas Danramil mengakhiri. (*)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun