Adapun prinsip-prinsip tulisan blog yang perlu diperhatikan yaitu terdapat unsur conflict (pertentangan), timeliness (aktualitas), prominence (kepentingan), proximity (kedekatan), consequence or impact (konsekuensi atau dampak), human interest (ketertarikan manusia), serta unusual (tidak biasa). Prinsip terakhir, menurut Jalu, dapat menjadi faktor kunci untuk meningkatkan jumlah pembaca.
“Sebagai contoh, kalian bisa menulis dengan judul ‘Zidane menang Liga Champion dalam enam bulan, Arsene Wenger dua puluh tahun nggak dapet.’ Yang penting asyik-asyik saja bagi kalian,” paparnya. Setelah membuat judul menarik, ia berpesan, angle (sudut pandang) tulisan perlu sama dalam isi tulisan.
Mudah-mudahan kisah fiksi Will maupun cerita non-fiksi Yayat menjadi inspirasi bagi para Kompasianer membangun eksistensi diri lewat blog olahraga
Salam Koprol!
Jakarta, 19 Juni 2016
(Alfonsius Billy Joe Haslim)
