Dekatreis

Banyak yang mengatakan 13 sebagai angka sial. Eh kata siapa? Tak selamanya angka 13 jadi angka sial. Tahun lalu (2013) Marc Márquez butuh angka keramat ini demi menyamai sejarah Kenny Roberts J, sebagai rookie yang sanggup menjuarai gelar di kelas tertinggi Moto GP pada musim perdananya. Márquez minimal perlu 13 poin atau finis di tempat keempat pada seri pamungkas di Valencia. Angka tersebut juga merupakan jarak keunggulannya di papan klasemen atas kompatriot sekaligus rival terdekat, Jorge Lorenzo.

Banyak tokoh yang lahir pada tanggal 13 Juli--karena ini bulan Juli. Sebut saja Julius Caesar (100 SM), seorang Politikus dan Jenderal tangguh yang mengalahkan saingannya untuk menjadi diktator Roma pada hari-hari akhir republik. . John Dee (1527 M), seorang matematikawan dan peramal Inggris yang dikenal terutama sebagai editor terjemahan bahasa Inggris pertama Elements karya Euclid. Stanislao Cannizzaro (1826), ilmuwan Italia yang meletakkan dasar-dasar kimia modern dengan analisis penentuan berat atom eksperimental. Wole Soyinka (1934), dramawan Nigeria yang karyanya membuatnya mendapatkan Hadiah Nobel 1986 untuk sastra. Aleksei Yeliseyev (1934), kosmonot Soviet, veteran dari tiga misi ruang angkasa yang kemudian menjadi seorang pejabat terkemuka di pusat kendali misi ruang angkasa Soviet. Dan 18 tahun yang lalu :-) :-) :-) , di sebuah desa yang tidak terlalu terpencil, lahirlah seorang bayilaki-laki mungil nan lucu yang diberi nama Muflikhin :-). Siapa dia? Iya, itu aku. Secara harfiah Muflikhin artinya orang-orang beruntung. Ini sekaligus mematahkan teori lebay yang mengatakan 13 sebagai angka sial. Kalau benar 13 sebagai angka sial, harusnya bayi-bayi yang lahir pada tanggal itu dinamai dengan “Orang-orang sialan”. Mikir.... :-)

"Di Universitas Colgate, Amerika, angka 13 dianggap sebagai angka keberuntungan. Pasalnya, kampus ini didirikan oleh 13 orang, 13 dolar, 13 doa, dan 13 artikel. Setan yang bergentayangan di tanggal 13 dianggap setan yang baik oleh penghuni kampus ini."

Ada yang aneh? Kampus ini didirikan oleh 13 orang, 13 dolar, 13 doa, dan 13 artikel. Itu gimana caranya? 13 orang disuruh membuat sebuah gedung hanya dengan dolar, doa dan artikel. Eh, yang dibutuhin buat mendirikan bangunan itu semen, batu-bata, besi-besian dan material yang wajar lainnya. Emang ada kampus yang bangunannya terdiri dari duit dolar yang diplester menjulang tinggi gitu? Dan setan yang baik itu bagaimana sih? Pas penampakkan bagi-bagi sembako buat anak kostan? Atau membantu nyusun skripsi? Oke lupakan.... Moment Selalu ada kejutan-kejutan di hari ulang tahunku. Semuanya masih jelas aku ingat. Mulai dari kehilangan sandal jepit sampai kehilangan harga diri *ups* maksudnya kehilangan henpon yang misterius. Kapan-kapan aku ceritakan. Tahun 2014 ada kejutan apa? Kalian tau? 13 Juli 2014 itu bertepatan dengan hari minggu. Artinya apa? Artinya tanggal 13 Juli 2014 adalah hari libur. Sangat pas untuk hibernasi. Udah itu aja :-) . Ciee... Tambah tua.... Alhamdulillah, 2 tahun terakhir ini 13 Juli selalu bertepatan dengan bulan puasa. Ada keuntungannya juga sih. Kalau hari-hari biasa pasti selalu ada ucapan gini “Ciee.. Tambah tua... Ayo nanti traktir makan-makan ya?ehehehe”kalau di bulan puasa...... ya sama aja! Hanya beda akhirannya “Ciee .. Tambah tua... Ayo nanti traktir buka dan sahur ya? Ehehe”. Hey, ingat... bulan puasa itu menahan. Menahan lapar dari terbit fajar sampai terbenam matahari. Menahan nafsu dan pandangan! Menahan! Termasuk menahan untuk memberi gratisan. :-) Maksudnya begini, kenapa setiap ulang tahun kita harus mengadakan ritual traktiran? Itu udah biasa. Tidak ada menarik-menariknya sama sekali. Paling kalo udah makan-makan trus pulang. Untungnya buat kita apa coba?Tidak ada. Ayolah sekali-kali ngajakin ngaji bareng gitu J. Bagi yang minta ditraktir, aku tunggu kalian besok sore di masjid YARSIS :-). Resolusi Sama seperti tahun kemaren. Tidak terlalu muluk-muluk.

1. Indeks Prestasi meningkat.

Target bisa melambung sampai 4,5.

1. Rajin kuliah.

Perlu diketahui saja, aku merupakan salah satu mahasiswa kesayangan dosen. Pernah suatu kali saat presensi, ketika yang lain cuma dipanggil dan seolah acuh tak acuh, saat giliranku dipanggil “Muflikhin”. Suara dosen terdengar berbeda. Agak serak-serak basah. Bukan, serak aja. “Hadir, Pak.” Jawabku sembari tersenyum. Pak Dosen mengalihkan pandangan dari buku presensi. Matanya terfokus padaku. Beberapa detik kemudian meluncurlah kata-kata itu “Yang rajin ya” Glek. Aku mengangguk. Dan sampai akhir kalimat senada tak pernah terlontar lagi.

1. Produktif

Akhir-akhir ini porsi membaca dan menulisku sangat-sangat kurang. Sekalinya membaca paling pamflet-pamflet dan spanduk yang tersebar di kampus. Menulis, yang sebenarnya lebih layak disebut racauan karena ditulis dalam keadaan setengah sadar, hanya dua-tiga baris yangtersalurkan lewat facebook. Kedepan semoga lebih produktif dalam membaca dan menulis.

1. Ganteng.

Entah ini akan terwujud atau tidak.

1. 6. 7 8 dan seterusnya itu rahasia.

Gracias! Terimakasih untuk doa kawan-kawan semua. Meski kadang susah dibedakan antara mendoakan dan ngata-ngatain.. “Happy Milad Bro, semoga langgeng sama si dia.” Heh. Gue jomblo -_- “Dirgahayu... Semoga sehat dan selalu diluruskan jalannya menuju kematian.” Ya, semua punya caranya tersendiri dalam menyampaikan. Lewat bahasa dan kata-kata yang berbeda tapi selalu terselip sebuah pesan yang dalam, doa pada yang maha kuasa. Terimakasih yang sudah ngucapin baik lewat SMS, Facebook, Tuwitter, Teleconference, Telepati, sampai yang lewat mimpi. Halah. Aku tidak meminta hadiah apapun, apalagi meminta hadiah nobel. Doa dari kalian sudah cukup bagiku. Tapi kalo ada yang memaksa mau ngasih kado, aku siap menerima dengan lapang dada kog :-) . Sekian. Salam 13 Jari! NB: Sebenarnya mau buat tulisan yang agak-agak serius gitu, tapi mendadak di tengah jalan otak mengalami gangguanserver internal. Jadi harap maklum.