Unsur falah dalam ekonomi islam
Pengertian falah
Falah berasal dari bahasa arab yaitu kata kerja aflaha-yuflihu yang berarti kesuksesan, kemuliaan dan kemenengan. Falah  dalam pngertian literal adalah kemuliaan dan kemengan dalam hidup. Maksudnya disini adalah kita meraih kemenangan dan kemuliaan dalam hidup. Kata falah ini diambil dari al-Quran,[1] yang sering kali diartikan sebagai keberuntungan dalam jangka panjang, baik dunia dan akhirat, sehingga tidak memandang aspek material namun justru lebih ditekankan pada aspek spiritual. Dalam kontek dunia falah merupakan konsep multi dimensi. Ia memiliki implikasi pada aspek perilaku individualmaupun prilaku kolektif.
Untuk kehidupan dunia falah memiliki tiga pengertian yaitu kelangsungan hidup, kebebasan berkeinginan, serta kekuatan dan kehormatan. Â Kelangsungan hidup didunia yaitu manusia bisa melakukan aktifitas dan kegiatan lain bisa berlangsung di dunia, kebebassan berkeinginan yaitu manusia bisa bebas menginginkan apapun asalkan itu bis mencapai kebagiaan baik itu kebahagiaan dunia maupun kebahagiaan akhirat, kekuatan dan kehormatan manusia bisa memiliki kehormatan tergantung sama tingkah laku selama iya hidup di akhirat.Â
Sedangkan untuk kehidupan akhirat, falah mencakup pengertian kelangsungan hidup yang abadi., kesejahteraan abadi, kemuliaan abaadi dan pengetahuan abadi. Kelangsungan hidup yang abadi yang di maksud di sini adalah manusia akan hidup di akhirat selama lamanya, yaitu manusia akan mempertangung jawabkan apa yangtelah dilakukan didunia, di kehidupan akhirat manusia tidak akan mengalami kematian seperti apa yang sudah terjadi di dunia akan tetapi manusia akan abadi selamanya di akhirat.Â
Kesejahteraan yang abadi maksudnya adalah manusia akan mengalami kesejahteraan yang abadi di akhirat nanti apabila tingkah dan amalnya baik selama masih ada di dunia. Kemuliaan dan pengetahuan abadi maksudnya adalah manusia akan mengalmi kemuliaan yang abadi jika manusia itu sendiri mmemenuhi apa yang bisa membuat manusia mulia di akhiratseelam ia hidup di dunia.
Unsur falah
Aspek mikro
Aspek makro
Kelansungan hidup
Kelansungan hidup biologis: kesehatan kebebasan keturunan, dan sebagainya
Keseimbangan ekologi dan lingkungan
Kelansungan hidup ekonomil: kepemilikan faktor produksi
- Pengelolaan sumber daya alam
- Penyediaan kesempatan berusaha untuk semua penduduk
Kelangsungan hidup sosial: persaudaraan dan harmoni hubungansosial
Kebersamaan sosial, ketiadaan konflik antar kelompok
Kelangsungan hidup politik:kebebasan dalam partisipasi politik
Jati diri dan kemandirian
Kebebasan berkeinginan
Terbebas kemiskinan
Penyediaan sumber daya untuk seluruh penduduk
Kemandirian hidup
Penyediaan sumber daya untuk generasi yang akan datang
Kekuatan dan harga diri
Harga diri
Kekuatan ekonomi dan kebebasa dari utang