Budaya Membaca Dimulai Dari Keluarga, Catatan 10 Tahun Duta Baca Lombok Timur

Selong, Lombok Timur, NTB.  Duta Baca Lombok Timur merayakan ulang tahunnya yang ke-10, berlangsung di Ballroom Kantor Bupati Lombok Timur, Selasa (24/09 2024). Tema " Realisasi Nilai-Nilai Budaya Melalui Literasi di Era Digitalisasi', rangkaian perayaan ultah dilaksanakan sejak akhir Agustus lalu. Perayaan juga bertujuan untuk merayakan satu dekade dedikasi dalam mempromosikan literasi dan kecintaan terhadap buku di kalangan masyarakat.

Asisten III Bidang Administrasi Umum, Hj. Syofiyati Jamila, mewakili Bupati Lombok Timur, menggaris_bawahi pentingnya memulai budaya membaca dari keluarga. Dalam sambutannya, ia menyebutkan;

"Benar kita masih dalam fakta, hanya ada 1 pembaca buku dalam 1000 orang. Namun, eksisnya Duta Baca Lotim ini, saya yakini sebagai pengingat, bahwa dalam agama kita, perintah membaca adalah juga satu kekhususan dari Nabi Muhammad SAW. Di samping itu, aktivitas duta baca, menunjukkan pentingnya memulai budaya membaca dari keluarga terdekat dulu. Selanjutnya, saya terbuka dengan apapun yang sekiranya bisa dibantu oleh pemerintah,"urainya.

Tak lupa, ia membacakan dua baris pantun, pengingat tentang banyaknya manfaat baik dari aktivitas membaca buku.

Sambutan Asisten 3 Bidang Administrasi Umum, Hj. Syofiyati J. Dokumentasi Pribadi

Sofwan S.Sos, Pembina DBC Lotim. Dokumentasi Pribadi

Sebelumnya, Sofwan S.Sos, Pembina dari DBC Lotim, menekankan agar DBC semakin intens dengan program-programnya. Disepakati pula oleh Lalu Abdul Fatah, mentor dari DBC. Masih di acara perayaan ini pula, satu kumcer terbaru DBC di-launching. Hala Bita, kumpulan cerita dari enam penulis muda, yakni Saliza Balqis, Trio Purnama, Syakila, M. Izzi Kholifan Rahman, Abdul Rasyid Yahya dan Siti Azzilatin Mardatillah Zain. Kumcer ini menyusul buku lainnya yang sudah diterbitkan di Februari 2024 lalu.

Di rangkaian perayaan, tiga jenis lomba diadakan dan di perayaan puncak pagi tadi, para pemenang dari lomba Esai, Design Kreatif dan Poster disampaikan hadiahnya. Total 9 pemenang lomba hadir bersama  sekitar 100 orang dari berbagai lintas komunitas, menunjukkan betapa pentingnya kolaborasi dalam memajukan budaya membaca. Kehadiran berbagai komunitas ini mencerminkan semangat kebersamaan dan dukungan terhadap upaya peningkatan literasi di daerah ini.

Fatah, Founder Perpus Lembah Hijau, bersama 3 pemenang Lomba Esai. Dokumentasi Pribadi

Salah satu hiburan yang ditampilkan dari Perguruan Garuda Suci. Dokumentasi Pribadi

Perayaan ulang tahun ini bukan hanya sekadar acara seremonial, tetapi juga menjadi momentum untuk merenungkan pencapaian yang telah diraih serta tantangan yang masih harus dihadapi. Dengan semangat yang tinggi, Duta Baca Lombok Timur berkomitmen untuk terus mengajak masyarakat, terutama generasi muda, untuk mencintai literasi dan menjadikan membaca sebagai bagian penting dalam kehidupan sehari-hari. Sebagian catatan lain yang disampaikan M. Izzi Kholifan Rahman, Ketua DBC Lotim Angkatan ke-10.

Di sela perayaan, mengemuka usulan dari Agus Khairi, Direktur PKBI Lombok Timur. Agus yang juga founder dari TBM Akaliris, membagikan ide konsep Sekretariat Bersama di gedung yang tadinya dipergunakan oleh BPPD NTB. Usulan yang disambut antusias Muslifa Aseani, Tim Admin KOLOM, kemudian akan ditindak-lanjuti dengan bantuan koordinasi Hj. Syofiyati Jamila. Gedung yang berada di pusat kota Selong, diharapkan bisa menjadi wadah bersama para pegiat literasi di kabupaten ujung timur Lombok ini.

Pada akhirnya, melalui perayaan ini, diharapkan semakin banyak individu yang terinspirasi untuk bergabung dalam gerakan literasi, serta memperkuat jaringan antara komunitas-komunitas yang ada. Dengan kerjasama dan dukungan dari semua pihak, DBC Lotim optimis dapat membawa perubahan positif bagi dunia literasi di Lombok Timur ke depannya.

Semoga, aamiin.

*Selong, 24 September 2024

Penulis - Muslifa Aseani (Tim Admin KOLOM  - Komunitas Kompasianer Lombok)