Jika menyadari bahwa perjudian sebagai permainan tebak-tebakan dengan hasil yang tidak pasti dan merugikan, kita bisa berhenti dari kecanduan judi.
Kalimat tersebut ditulis Kompasianer Imanuel Lopis sebagai bentuk kekhawatirannya dengan fenomena kasus judi online.
"Banyak orang yang sedang kecanduan dan sulit melepaskan diri dari jeratan judi online. Judi bahkan membuat orang terlilit utang, bisnis kolaps, konflik dalam rumah tangga, dst," lanjut Kompasianer Imanuel Lopis.
Berdasarkan pengalaman yang Kompasianer Imanuel Lopis lalui, ada beberapa tutorial untuk menghilangkan kecanduan dan melepaskan diri dari judi. (Baca selengkapnya)
5. Cara Bijak Menolak Teman Hobi Judi Online yang Meminjam Uang
"Pernahkah Anda terpikir bagaimana sebuah hal yang awalnya hanya sebatas coba-coba dapat dengan cepat berubah menjadi perangkap berbahaya?" tulis Kompasianer Akbar Pitopang mempertanyakan soal fenomena judi online.
Sudah begitu kita semua paham, bahwa untuk memberantas judi online ini diperlukan upaya bersama untuk memberantas jerat kecanduan.
Sayangnya, ketika kita beririsan dengan orang-orang yang bermain, maka tidak bisa dipungkiri akan ada permintaan pinjam uang ini terkait dengan dunia perjudian.
Penting untuk mempertimbangkan setiap keputusan dengan hati-hati, lanjutnya, sehingga permasalahan seputar judi online tidak mengorbankan ikatan silaturahim yang telah terjalin selama ini.
"Kejujuran dan kejelasan perlu diutamakan. Bila ingin membantu, maka perlu dipertegas dengan syarat-syarat yang jelas," tulis Kompasianer Akbar Pitopang. (Baca selengkapnya)
***