Mohon tunggu...
Kompasiana News
Kompasiana News Mohon Tunggu... Editor - Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana: Kompasiana News

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana. Kompasiana News digunakan untuk mempublikasikan artikel-artikel hasil kurasi, rilis resmi, serta laporan warga melalui fitur K-Report (flash news).

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Pertempuran Raksasa Minyak Goreng hingga Urgensi Borong Jet Tempur

20 Februari 2022   04:36 Diperbarui: 20 Februari 2022   04:38 979
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi tumpukan bata merah dan bata ringan (dok. Budi Susilo) 

Pembahasan mengenai raksasa minyak goreng menjadi salah satu konten yang menarik peratian pembaca di Kompasiana.

Selain itu ada juga mengenai pesan mengerikan yang ditemukan prasasti kuno, perbandingan bata merah dan bata ringan, hingga urgensi memborong jet temput.

Berikut konten-konten menarik dan populer terpilih dalam "Tren Pekan Ini" di Kompasiana:

Berawal dari Bimoli, Pertempuran Dua Raksasa Minyak Goreng

Freepik
Freepik

Hanya dalam waktu setahun-dua tahun setelah pabrik berhasil didirikan, merek Bimoli telah menguasai pasar minyak goreng sebesar 60%. Eka mendapat gelar Raja Minyak Goreng Indonesia.

Tahun 1983, bisnis berkembang, dan Eka beraliansi dengan Liem Sioe Liong mendirikan PT. Sinar Mas Inti Perkasa. Bimoli menjadi semakin besar di bawah ulikan dua raksasa konglomerat ini. (Baca selengkapnya)

Prasasti Kuno yang Ditemukan di Mojokerto Berisi Ancaman yang Mengerikan

prasasti-kuno-620fbdad586d2978e2017d03.jpg
prasasti-kuno-620fbdad586d2978e2017d03.jpg
Tulisan pada prasasti tidak hanya terdapat di bagian muka. Pada bagian sisi pun terdapat tulisan:

potong muncungnya, belah ke[palanya], robek perutnya sisakan jeroannya....makan dagingnya minum (darahnya), lalu lengkapi dengan sisakan..... jika menuju hutan dimakan macan dipatuk ular pla..... oleh dewamanyuh jika pergi ke tegal (lapangan terbuka) disambar petir dirobk-robk olh raksasa dimakan olh wuil si pramunguan.

indahkan wahai kalian hyang kuika garga metr kuruya ptjala pelindung arah utara, pelindung selatan, barat, timur buang ke angkasa dirobk olh hyang semuanya jatuhkan ke mahsamudra (lautan luas) tenggelamkan di awu[han]/bendungan bawalah sang hyang dalam air tarik (dibawa ikut) olh tuwiran, dicaplok olh buaya.....matilah orang tersebut [dengan cara] dianiaya....

mbur tersebut di tanah sawa.... (Baca selengkapnya)

Mana yang Lebih Baik, Bata Merah atau Bata Ringan?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun