Mohon tunggu...
Kompasiana News
Kompasiana News Mohon Tunggu... Editor - Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana: Kompasiana News

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana. Kompasiana News digunakan untuk mempublikasikan artikel-artikel hasil kurasi, rilis resmi, serta laporan warga melalui fitur K-Report (flash news).

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Cegah Stunting dan Obsesitas hingga 3 Kebiasaan Mikro Ini Bikin Hidup Lebih Baik

27 Januari 2022   04:51 Diperbarui: 27 Januari 2022   04:54 686
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hari Gizi Nasional memang patut untuk diperhatikan. Tahun ini, stunting dan obesitas jadi fokus utama.

Dibungkus dalam tema "Aksi Bersama Cegah Stunting dan Obesitas" dengan slogan "Gizi Seimbang, Keluarga Sehat, Negara Kuat", Indonesia memang masih dihadapkan pada beban ganda masalah gizi.

Menariknya, persoalan gizi di Indonesia ini terbagi menjadi dua, permasalahan gizi kurang dan permasalahan gizi lebih.

Pembahasan ini pun menjadi salah satu konten yang menarik perhatian pembaca.

Selain itu ada juga mengenai pengalaman memperpanjang SIM online, seputar ibu kota negara baru, langkah-langkah menjadi freelancer hingga kebiasaan-kebiasaan mikro yang membuat hidup lebih baik.

Berikut konten-konten menarik dan populer di Kompasiana:

Cegah Stunting dan Obesitas, Investasi Masa Depan Indonesia

Ilustrasi kegiatan posyandu. Sumber: Kompas.com
Ilustrasi kegiatan posyandu. Sumber: Kompas.com

Stunting diartikan sebagai gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kurang gizi kronis dan adanya infeksi berulang.

Dampak stunting dalam jangka panjang dapat mempengaruhi produktivitas dan menimbulkan masalah kesehatan yang lain di masa depan termasuk risiko terkena obesitas.

Jika stunting adalah perihal gizi kurang yang kronis, obesitas sebaliknya. Obesitas terjadi karena terjadinya surplus/kelebihan kalori dalam tubuh yang menumpuk menjadi lemak. (Baca selengkapnya)

Pengalaman Memperpanjang SIM Online

SIM A dan SIM C (KOMPAS.com/GILANG SATRIA)
SIM A dan SIM C (KOMPAS.com/GILANG SATRIA)

Pandemi membuat segalanya berubah. Yang semula bisa dilakukan bertatap muka, semua menjadi daring, termasuk memperpanjang Surat Izin Mengemudi atau SIM.

Kompasianer Langit Muda membagikan pengalamannya kala dia memperpanjang SIM secara daring.

Pertama yang harus dilakukan adalah mengunduh aplikasi Digital Korlantas. Dan ikuti tes psikologi pada tahap awal. (Baca selengkapnya)

Misteri "Nusantara" dan Penegasan Identitas Smart City yang Hieroglyphs

Foto tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden: konsep desain ibu kota baru Nagara Rimba Nusa, pemenang sayembara Kementerian PUPR. (KOMPAS.com/Fitria Chusna Farisa)
Foto tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden: konsep desain ibu kota baru Nagara Rimba Nusa, pemenang sayembara Kementerian PUPR. (KOMPAS.com/Fitria Chusna Farisa)

Nama Nusantara sebenarnya nama yang disebut-sebutkan oleh Presiden Pertama NKRI, Bung Karno khususnya dalam suatu kesempatan pidatonya dulu.

Meskipun demikian, nama itu tidak disebutkan dengan nada imperatif atau sebuah seruan dan perintah bahwa suatu saat harus berubah dengan nama Nusantara.

Kata Nusantara berasal dari kata bahasa Yunani kuno "" baca: Archipelagos yang berarti kepulauan. Kata itu merujuk pada pemahaman bahwa suatu wilayah yang terdiri dari gugusan pulau-pulau dan perairan di antara pulau-pulau. (Baca selengkapnya)

5 Langkah Menjadi Freelancer Expert 2022

ilustrasi pekerja lepas. (sumber: shutterstock via kompas.com)
ilustrasi pekerja lepas. (sumber: shutterstock via kompas.com)

Sejak masa pandemi  datang masyarakat mulai terbiasa hidup berdampingan dengan covid-19. Sejak saat itu pula pekerjaan freelance mulai dilirik oleh banyak orang.

Namun, bagaimana caranya menjadi freelancer yang expert terutama di tahun 2022 ini? (Baca selengkapnya)

Silakan Meniru 3 Kebiasaan Mikro Berikut Ini untuk Hidup yang Lebih Baik

Menerapkan kebiasaan mikro baru membuat kehidupan jauh lebih baik (istockphoto.com/LightFieldStudios)
Menerapkan kebiasaan mikro baru membuat kehidupan jauh lebih baik (istockphoto.com/LightFieldStudios)

James pernah berkata, "Ketika Anda memulai kebiasaan baru, dibutuhkan waktu kurang dari dua menit untuk melakukannya."

Tetapi yang menjadi pertanyaannya adalah, bagaimana memulai kebiasaan baru itu?

Nah, berikut tiga kebiasaan mikro yang bisa ditiru demi hidup yang lebih baik. (Baca selengkapnya)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun