Setiap orang punya kemampuan dan keberhasilannya masing-masing. Setiap manusia diciptakan unik dan berbeda. Tidak pernah ada manusia yang sama di dunia ini, bahkan untuk dua orang anak yang lahir kembar identik saja mereka memiliki perbedaan.
Jadi, standar keberhasilan setiap orang pun berbeda-beda. Tak perlu resah ketika melihat orang lain sudah berada pada titik kesuksesannya yang bagimu itu adalah sesuatu yang memukau. Buatlah standar keberhasilan dirimu sendiri yang sesuai dengan kemampuanmu dan juga menjadi bakat dan minatmu. (Baca selengkapnya)
Masih Mengeluh karena Banyak Tugas dari Bos? Yuk Renungkan 4 Hal Ini
Setiap kejadian, meski itu pahit, pasti mengandung pesan yang bermanfaat bagi orang yang mau memahaminya.
Berhenti marah-marah kepada pak atau bu bos, karena sebenarnya pimpinan kita itu sedang mengakui kinerja kita itu jauh lebih baik dibanding yang lain. Untuk yang ini cukup diucapkan di hati saja ya, karena bila disampaikan kepada orang lain akan menjadikan diri kita riya atau pamer. (Baca selengkapnya)
Stop Salahkan Game, Ini 3 Cara Memutus "Lingkaran Setan" dari Adiksi Game Online
Bukan bermaksud menggurui, namun orangtua harus mulai inrospeksi diri dan berhenti mengambinghitamkan game online. Berikut 3 langkah untuk memutus "Vicious Cycle" yang disebabkan oleh adiksi game online tersebut. (Baca selengkapnya)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H