Mohon tunggu...
Kompasiana News
Kompasiana News Mohon Tunggu... Editor - Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana: Kompasiana News

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana. Kompasiana News digunakan untuk mempublikasikan artikel-artikel hasil kurasi, rilis resmi, serta laporan warga melalui fitur K-Report (flash news).

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Bunga Kimilsungia Bukti Kemeseraan Korut-Indonesia, Haram Hukummnya Orang Ziarah Dikubur

17 April 2021   05:03 Diperbarui: 17 April 2021   05:03 649
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pernah pada suatu siang yang panas di Bogor, 13 April 1965, Soekarno mengajak Kim Il-sung untuk berjalan-jalan ke Kebun Raya Bogor. Di sana, Bung Karno memperkenalkan keanekaragaman flora di Indonesia.

Tak disangka, ternyata Kim Il-sung tertarik dengan sebuah tanaman kultivar anggrek hibrida yang bernama Dendrobium Clara Bundt.

Bunga tersebut adalah karya dari hasil penyilangan yang dilakukan oleh seorang breeder bunga Carl Ludwig. C. L. Bundt di sebuah laboratorium penyilangan bunga di Makassar.

Melihat ketertarikan Kim Il-sung, Soekarno kemudian memberikan bunga tersebut sebagai hadiah ulang tahunnya.

Selain mengenai sebuah bunga, Bung Karno, dan Korea Utara ada juga mengenai status Facebook Kompasianer Khrisna Pabichara yang mengundang kehebohan.

Berikut konten-konten populer di Kompasiana:

Bunga Kimilsungia, Bukti Mesranya Hubungan Antara Korea Utara dan Indonesia

Tepat 56 tahun yang lalu, pada 13 April 1965, Presiden Korea Utara Kim Il-sung sedang menikmati koleksi tanaman di Kebun Raya Bogor. Setangkai bunga anggrek berwarna merah muda mencuri perhatiannya.

Mungkin ia pun tidak menyangka, bunga tersebut akan menjadi hadiah ulang tahunnya sekaligus bunga nasional negaranya.

Soekarno juga pernah berkunjung ke Pyongyang pada 1-4 November 1964 yang kemudian disusul dengan perubahan KJRI menjadi Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI).

Membalas kunjungan diplomatik Soekarno, Kim Il-sung kemudian mengunjungi Indonesia pada 10-20 April 1965 sekaligus untuk mengikuti peringatan 10 tahun Konferensi Asia Afrika. Kunjungan inilah yang melahirkan Bunga Kimilsungia. (Baca selengkapnya)

6 Tips agar Kurir Paket Senang dengan Anda

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun