Ada yang bilang, tulis Kompasianer Nashir Moehammad, LDR itu kayak rasa permen nano-nano tapi kebanyakan asemnya. Namun apa memang bener LDR sehoror itu? Jawaban paling legowo kembali ke pribadi kita selaku tersangka utama.
Nah, melihat dari mereka yang menjalani hubungan jarak jauh, kira-kira pelajaran apa yang bisa kita dapatkan?
Untuk yang pertama, Kompasianer Nashir Moehammad fokus pada menguji seberapa besar dan kuat komitmen akan hubungan yang ada. Kita bisa belajar saling setia dan percaya.
"Setia itu nggak melulu harus bareng-bareng kayak Romeo dan Romlah kok. Bukankah ketemuan tiap hari juga membosankan toh?" lanjutnya. (Baca selengkapnya)
3. Tips Jalani LDR agar Tetap Langgeng dan Bahagia
Kompasianer Steven Chaniago membuat analaogi menarik untuk mereka yang LDR-an: seperti olahraga, memertahankan itu jauh lebih sulit daripada memertahankan.
Permasalahan dalam hubungan yang biasa kita jalani saja sudah rumit, bagaiamana dengan mereka yang LDR-an?
"Nah, kesulitan membangun hubungan asmara yang tahan lama tersebut, akan semakin kentara apabila suatu pasangan menjalani hubungan jarak jauh," tulis Kompasianer Steven Chaniago.
Apalagi ketika menuliskan itu Kompasianer Steven Chaniago sedang menjalani hubungan jarak jauh selama 6 bulan. Dalam tulisannya ia mengaku tidak pernah terjadi masalah yang begitu berarti.
"Kecocokan dan saling pengertian bisa dibilang adalah lem perekat hubungan kami yang sekarang hanya bisa bersua via video call WhatsApp," lanjutnya. (Baca selengkapnya)
4. Hal-hal Penting Saat Menjalani LDR
Bagaimanakah agar LDR dapat berjalan dengan baik dan hubungan dalam keluarga tetap harmonis?
Ya, pertanyaan yang diajukan oleh Kompasianer Yos Asmat Saputra menarik, sebab menyelipkan aspek lain dalam hubungan yang penting: tetap harmonis.