Mohon tunggu...
Kompasiana News
Kompasiana News Mohon Tunggu... Editor - Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana: Kompasiana News

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana. Kompasiana News digunakan untuk mempublikasikan artikel-artikel hasil kurasi, rilis resmi, serta laporan warga melalui fitur K-Report (flash news).

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Ingin Divaksin agar Terhindar dari Virus Covid-19 yang Menakutkan

10 Januari 2021   04:38 Diperbarui: 10 Januari 2021   05:57 1215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi vaksin Covid-19, vaksin virus corona. (sumber: Shutterstock via kompas.com)

Dan yang jadi biang kerok, tulis Kompasianer Irwan Rinaldi Sikumbang, tak bisa dihindarkan lagi, yakni pegerakan massal masyarakat selama libur panjang sehubungan dengan perayaan natal dan tahun baru (nataru).

Jika melihat rekor yang baru dibuat itu semakin menegaskan jika penerapan dan kepatuhan dalam melakukan 3 M diabaikan oleh banyak orang.

"Semoga masyarakat bisa dengan sabar menjalani pembatasan kegiatan dan sekaligus mematuhi protokol kesehatan. Inilah harga yang harus dibayar," tulis Kompasianer Irwan Rinaldi Sikumbang. (Baca selengkapnya)

3. Work From Destination, Antara Harapan dan Kenyataan

Konsep yang diwacanakan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno tentang work from destination (WFD) sesungguh menarik.

Seperti yang pernah Kompasianer Widi Kurniawan pada akhir tahun 2020, misalnya.

Ia dan beberapa rekan kerja menyambangi Bandung untuk menyelesaikan pekerjaannya agar tercipta suasana baru dan menghilangkan kepenatan akibat pandemi.

Namun, tulis Kompasianer Widi Kurniawan, tentu saja kegiatan WFD ini tidak mudah dilakukan dan tidak selalu enak seperti yang dibayangkan.

"Faktor pertama yang mesti dipertimbangkan adalah ketersediaan biaya atau anggaran," lanjutnya. (Baca selengkapnya)

4. Kiat Mengemudi Aman di Jalan Tol Saat Terjebak Hujan Deras

Cuaca yang kini sulit ditebak terkadang membuat kita mesti lebih hati-hati dalam berkendara, apalagi hujan yang turun langsung deras.

Sudah begitu ditambah angin kencang dan kilatan petir di langit. Ini berakibat jarak pandang menjadi pendek.

Kompasianer Jose Hasibuan juga sempat mengalami itu, lalu pilihan pertamanya adalah berhenti di tempat aman sambil menunggu hujan sedikit reda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun