Kalau biasanya Piala Presiden digelar untuk menyambut musim baru Liga 1 PSSI, kini Piala Presiden juga diadakan untuk kompetisi Esports.
Adalah Piala Presiden Esports 2019 yang untuk pertama kalinya diselenggarakan dengan Mobile Legend sebagai permainan utamanya.
Meski ini pergelaran Esports pertama dengan nama Piala Presiden, Presiden Indonesia Esports Premiere League (IESPL), Giring Ganesha, optimis Piala Presiden Esports 2019 akan menjadi turnamen yang menghasilkan bibit unggul di bidang Esports.
"Sejalan dengan semangat dan komitmen kami untuk membesarkan Esports di Indonesia, Piala Presiden Esports 2019 diharapkan dapat menemukan dan membina para pemain berprestasi agar bisa mengharumkan nama Indonesia di tingkat dunia," kata Giring saat konferensi pers di Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Senin (28/1).
Ia pun berharap ajang ini menjadi turnamen bergengsi dan paling dinanti di Indonesia. "Berbekal pengalaman menyelenggarakan liga Esports multicabang yang diikuti oleh berbagai tim terbaik di Indonesia, IESPL berharap Piala Presiden Esports dapat menjadi kompetisi tahunan yang ditunggu-tunggu okeh seluruh tim di Indonesia.
Mantan vokalis grup musik Nidji ini juga menjelaskan alasan Mobile Legend sebagai permainan yang dipertandingkan. Menurutnya, permainan ini masih menjadi minat terbesar di Indonesia.
"50 juta pemain game online, 60 persen di antaranya suka menonton Esports. Tetapi ke depan juga bukan tidak mungkin game-game lain yang akan ikut serta," sebut Giring.
Di sisi lain Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi menungkapkan, Esports Indonesia bisa turut berprestasi di tingkat internasional. Ia menargetkan prestasi di Sea Games dan Asian Games.
"Saya harap Asian Games akan datang emas akan diperoleh sebanyak banyaknya dari Esport," ujarnya.
Sementara Kepala Staf Kepresidenan Jenderal Purnawirawan Moeldoko mengatakan, Esports Indonesia pada 2017 menduduki peringkat 16 dalam pasar industri gaming di dunia dengan capaian pemasukan sebesar lebih dari 870 juta US Dollar.
Ia pun melihat atlet-atlet di Indonesia memiliki potensi dan bakat serta nilai-nilai sportivitas.
"(Esports) ini bisa sebagai cara mengajarkan nilai-nilai sprotivitas dan kerja sama bagi generasi muda," imbuhnya.
Adapun Piala Presiden Esports 2019 ini akan dimulai pada 28 Januari 2019 di delapan kota berbeda untuk menjalani fase penyisihan. Nantinya, tim terbaik dari masing-masing kota kualifikasi akan mengikuti bootcamp dengan pelatih dan manajer ahli ESPL untuk selanjutnya bersaing di babak Grand Final pada 30-31 Maret 2019 mendatang di Istora Senayan, Jakarta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H