Mohon tunggu...
Kompasiana News
Kompasiana News Mohon Tunggu... Editor - Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana: Kompasiana News

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana. Kompasiana News digunakan untuk mempublikasikan artikel-artikel hasil kurasi, rilis resmi, serta laporan warga melalui fitur K-Report (flash news).

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Emil Dardak Wakili Asia di Bloomberg Harvard City Leadership Initiative 2018

21 Juli 2018   06:35 Diperbarui: 26 Juli 2018   16:30 2431
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak terpilih sebagai salah satu dari 39 kepala daerah terbaik dunia yang berhak mengikuti Bloomberg Harvard City Leadership Initiative 2018, di New York, Amerika Serikat. Emil menjadi satu-satunya wakil Asia yang mengikuti program ini.

Emil mengatakan, mulanya ia terkejut setelah mendapat kiriman surat elektronik dari Michael Rubens Bloomberg untuk mengikuti seleksi program Bloomberg Harvard City Leadership Initiative 2018.

"Saya juga bingung, tahu-tahu saya dapat email, 'kami ingin mengundang Anda untuk mengikuti seleksi Harvard City Leadrship Initiative 2018'," kata Emil kepada Kompasiana sesaat sebelum keberangkatannya ke Amerika, di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, Kamis (19/07/2018).

Bloomberg Harvard City Leadership Initiative, kata Emil, adalah kolaborasi antara Bloomberg dan Universitas Harvard.

Program ini, lanjutnya, untuk mendorong para pemimpin kota atau kepala daerah untuk memberikan pemantapan aspek kepemimpinan dan manajemen kepada kepala daerah yang dipandang memiliki potensi, inovasi, dan skema pengetahuan untuk menjadi percontohan manajemen perubahan organisasi.

"Setelah cari tahu tentang program ini. saya daftar. Saya kirimkan apa yang sudah dilakukan di Trenggalek untuk seleksi. Kemudian kami memaparkan apa yang sudah tercapai dan harus dicapai. Sekian lama proses, akhirnya diterima," ungkapnya.

Kendati terpilih, Emil Dardak mengaku sempat mempertimbangkan keikutsertaannya dalam program ini. Sebab, dirinya terpilih menjadi Wakil Gubernur Jawa Timur.

"Kami sempat bingung, lanjut atau tidak. Karena saya terpilih menjadi Wakil Gubernur. Rupanya mereka (Bloomberg Harvard City Leadership Initiative) melihat posisi saya sebagai Wakil Presiden Asosiasi Pemerintah Daerah se-Asia Pasifik. Ternyata strategis, dan lanjut," ungkapnya.

Dengan terpilihnya Emil, artinya ia dipastikan tidak akan menghadiri penetapan pasangan calon terpilih Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur. Namun ia mengungkapkan sudah dapat izin dari Khofifah Indar Parawansa selaku calon gubernurnya.

Emil Dardak sendiri dijadwalkan akan membuka ICD 2018, pada 5 Agustus mendatang di Taman Krida Budaya, Malang, Jawa Timur.

(ibs)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun