Namun, selingkuh sepertinya menjadi monster yang menghantui setiap hubungan --yang jauh ataupun dekat. Yang perlu ditegaskan, tentu saja, selingkuh itu bukan karena ada niat, tapi karena dia masih laku.
Psikolog dari Loyola University Maryland, Theresa DiDonato, Ph.D menjelaskan dalam jurnalnya kalau hubungan-jarak-jauh cenderung lebih kuat jika dibandingkan yang tidak.
"(mereka) Cenderung memiliki individu yang kurang tertekan, memiliki sikap yang lebih positif tentang komitmen, merasakan kepastian hubungan yang lebih, dan menjaga jarak fisik yang lebih besar secara terpisah," tulisnya kemudian dalam jurnal Can Long-Distance Relationships Really Work?
Dan memang seperti ada benarnya yang dipikirkan Agent Smith dalam bukunya Matrix Revolution (2003), hanya pikiran manusia yang bisa menciptakan sesuatu yang hambar seperti cinta. Ya, jauh ataupun dekat hubungan itu. Yang penting, bersatulah para pejuang LDR!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H