Bom bunuh diri di tiga lokasi gereja di Surabaya, Jawa Timur, pada Minggu (13/05/2018) pagi tadi, terjadi pada waktu hampir bersamaan dan banyak memakan korban jiwa.
Aksi bom bunuh diri pertama terjadi di Gereja Santa Maria Tak Bercela Jalan Ngagel Madya pada pukul 06.30 WIB. Kejadian kedua terjadi di Gereja Kristen Indonesia Jalan Dipenogoro pada pukul 07.15 WIB. Disusul di Gereja Pantekosta di Jalan Arjuno, pusat Kota Surabaya, pada pukul 07.53 WIB.
Sampai pada pukul 14.08 WIB atau saat tulisan ini ditayangkan, total korban mencapai 10 orang, satu di antaranya anak berusia 11 tahun, dan 41 orang luka-luka.
"3 orang meninggal sudah teridentifikasi, sementara 7 masih di lokasi kejadian," kata Kadiv Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung, mengutip Kompas.com
Diberitakan, kejadin bom bunuh diri itu terjadi bersamaan saat Muspida Jatim sedang menggelar acara istighosah dan doa bersama bertepatan dalam rangka Hari Bhayangkara ke-72 sekaligus menjelang Pilkada Jatim, di halamam Mapolda Jawa Timur, Jalan Ahmad Yani, Surabaya, Jawa timur.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H