Mohon tunggu...
Kompasiana News
Kompasiana News Mohon Tunggu... Editor - Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana: Kompasiana News

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana. Kompasiana News digunakan untuk mempublikasikan artikel-artikel hasil kurasi, rilis resmi, serta laporan warga melalui fitur K-Report (flash news).

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

Tentang Ilustrator Jepang yang Dianggap Hina Jokowi hingga Pesona Bukit Wairinding di Sumba Timur

1 Maret 2018   16:00 Diperbarui: 4 Maret 2018   21:22 1772
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kuliner gong gong (Foto: Cucum Suminar)
Kuliner gong gong (Foto: Cucum Suminar)
Batam memiliki beragam kuliner yang lezat. Salah satu yang populer adalah gong gong, seafood yang selintas mirip keong. Makanan ini biasanya diolah sebagai keripik dan pangsit gong gong. Dari segi rasa, mungkin sedikit aneh di lidah. Selain hambar, juga terasa kenyel-kenyel. Namun coba beberapa kali suap, pasti akan ketagihan. Selain gogo, ada pula kuliner lezat lain seperti mie lendir, nasi lemak, sup ikan, kapis, prata, dan mie tarempa.

Selengkapnya

5. Pesona Bukit Wairinding, Umbu Aga, dan Kesadaran Kita

Panorama Bukit Wairinding (Foto: Arnold Adoe)
Panorama Bukit Wairinding (Foto: Arnold Adoe)
Bukit Wairinding yang terletak di Desa Pambota Jara, Kecamatan Pandawai mulai ramai dikunjungi sejak digunakan untuk lokasi syuting film Pendekar Tongkat Emas. Bukit ini memang sangat indah,  dibalut padang rumput dan savana. Seolah tampak seperti sebuah lukisan. Jika pengunjung datang di musim penghujan, Januari hingga Juni, bukit akan diselimuti warna hijau. Sedangkan jika datang di atas periode Juli-Oktober, maka hamparan rumput perbukitan ini akan berwarna kuning.

Selengkapnya

(LBT)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun