Seperti bulan sebelumnya, kami telah merangkum tujuh Kompasianer yang masuk dalam deretan penulis paling populer bulan September lalu. Nama-nama ini diambil dari jumlah keterbacaan terbesar berdasarkan perhitungan engine kami. Berikut daftar tujuh Kompasianer terpopuler pada bulan September.
Peringkat 7
Kompasianer yang menempati peringkat ketujuh adalah
Afifuddin Lubis. Bulan September lalu yang erat kaitannya dengan peristiwa G30S menarik perhatian Afifuddin untuk beberapa artikel mengenai peristiwa tahun 1965 tersebut. Salah satunya adalah mengenai Ilham Aidit. Karena ulasan itulah ia berhasil menarik perhatian sebanyak
81.610pembaca.
Peringkat 6
Kompasianer yang sukses menduduki peringkat keenam adalah Sutomo Paguci. Sutomo yang kerap menulis untuk kanal humaniora dan gaya hidup ini berhasil mencuri perhatian pembaca mengenai fenomena koruptor yang menjadi hits di bulan lalu. Maka dari itu, Sutomo berhasil menarik sebanyak 91.539 pembaca.
Peringkat 5
Kompasianer yang menduduki peringkat kelima adalah
Tjiptadinata Effendi.Pak Tjip yang gemar membagikan kisah yang ia alami atau yang kisah yang ada di lingkungan sekitarnya ini selalu mengundang perhatian para pembaca setianya. Nilai keterbacaan yang ia dapatkan pada bulan September adalah sebanyak
100.503 pembaca.
Peringkat 4
4-jpg-59d4e749767e8c757113c373.jpg
Kompasianer yang menduduki peringkat keempat adalah
Ikhwanul Halim. Ikhwanul yang setia menulis untuk kanal Fiksiana ini selalu menarik perhatian para penggemar setianya. Bulan lalu Ikhwanul sukses memperoleh sebanyak
107.110selama September lalu pembaca.
Peringkat 3
Kompasianer yang sukses menapaki peringkat ketiga adalah
 Jusman Dalle. Salah satu ulasan Jusman membahas mengenai era digitalisasi sekarang yang telah mengambil alih banyak "lahan" apalagi dalam dunia perbankan, sehingga nantinya mungkin saja karyawan bank akan "punah". Artikel inilah yang paling mengundang minat hingga
108.737 pembaca pada bulan September lalu.
Peringkat 2
Lihat Inovasi Selengkapnya