Mohon tunggu...
Kompasiana News
Kompasiana News Mohon Tunggu... Editor - Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana: Kompasiana News

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana. Kompasiana News digunakan untuk mempublikasikan artikel-artikel hasil kurasi, rilis resmi, serta laporan warga melalui fitur K-Report (flash news).

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

Apa Artikel Anda Jadi Salah Satu yang Paling Banyak Dibagikan di Facebook?

9 Agustus 2017   14:54 Diperbarui: 13 Agustus 2017   18:26 1422
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jakarta - Media sosial menyebarkan banyak informasi dengan begitu cepat. Apalagi Facebook, medsos dengan jutaan pengguna ini menjadi tempat yang tepat untuk membagikan informasi ke khalayak dengan mudah.

Begitu juga dengan artikel-artikel di Kompasiana. Tidak sedikit ulasan-ulasan yang dishare di Facebook oleh para pengguna. Oleh karena itu kami merangkum sebanyak 5 artikel Kompasianer yang paling banyak dibagikan oleh pengguna Facebook.

Berikut ulasan selengkapnya.

#Peringkat 5

Berkunjung ke Kampung Bali di China

Dokumentasi Kompasianer Feby Dwi Sutianto.
Dokumentasi Kompasianer Feby Dwi Sutianto.
Artikel ulasan Feby Dwi Sutiantomenempati posisi ke lima sebagai artikel yang paling banyak dishare di Facebook selama Juli lalu.

Dalam ulasannya ia bercerita saat ia mengunjungi Kampung Bali yang ada di Tiongkok. Baginya suasana Bali sangat terasa di sana. Bangunan bentuk gapura dan pura menyambut kedatangan pengunjung. Juga dengan umbul-umbul yang identik dengan suasana Bali.

Kampung Bali ini dikelilingi oleh perbukitan sehingga terlihat sangat asri dan rapi. Penghuni Kampung Bali ini memang rata-rata adalah penduduk Bali yang merantau di Tiongkok. Meski telah menjadi warga negara Tiongkok, mereka tetap menjaga silaturahmi dengan keluarga besar yang ada di Bali.

Artikel wisata ini dibagikan sebanyak 70 kalioleh para pengguna Facebook.

#Peringkat 4

Tiap Penduduk Indonesia Tanggung Utang Rp 14,4 Juta

Presiden Joko Widodo dan Menteri Keuangan Sri Mulyani saat sosialisasi program tax amnesty. Foto: solopos.com
Presiden Joko Widodo dan Menteri Keuangan Sri Mulyani saat sosialisasi program tax amnesty. Foto: solopos.com
Utang negara memang selalu menjadi topik yang layak untuk dibahas dengan mendalam. Seperti ulasan yang ditulis oleh Yon Bayu ini. Di era kepemimpinan Presiden Joko Widodo ini masalah utang pun jadi sorotan tajam karena beberapa waktu lalu diketahui bahwa Indonesia darurat utang guna membiayai pembangunan infrastruktur dan investasi sumber daya manusia.

Selama 2,5 tahun ini Presiden Jokowi telah menambah utang sebesar 1.040 triliun dengan total keseluruhan mencapai Rp 3.706,53 triliun. Jika angka ini dibagi rata dengan jumlah penduduk Indonesia yang mencapai 257 juta jiwa, maka setiap orang menanggung utang sebesar Rp 14.420 juta.

Ulasan menarik ini telah dibagikan sebanyak 75 kalidi Facebook.

#Peringkat 3

Pasangan Prabowo-Gatot (PraGa) Wacana Kita 2019

Pasangan Prabowo Subianto+Gatot Nurmantyo | Sumber: partaigerindra.com/tribunnews.com
Pasangan Prabowo Subianto+Gatot Nurmantyo | Sumber: partaigerindra.com/tribunnews.com
Artikel ini adalah sebuah opini dari Ashwin Pulungan. Menurutnya, bisa saja kedua tokoh ini kemudian bersepakat dan maju di Pilpres 2019 mendatang. Dua sosok ini dianggap memiliki kecocokan satu sama lain jika berpasangan. Prabowo adalah seorang senior yang mengayomi dan sangat kuat. Karakternya pun tegas.

Jika formasi ini benar-benar menjadi kenyataan, tentu pasangan ini akan menjadi pilihan yang bisa mewakili kepercayaan masyarakat. Kedua figur pasangan ini (Prabowo Subianto-Gatot Nurmantyo), memiliki daya tarik elektabilitas yang sangat tinggi.

Opini ini dibagikan sebanyak 81 kali di halaman Facebook.

#Peringkat 2

Mahasiswa Enggak Sopan!

Dokumentasi pribadi Kompasianer Adriana.
Dokumentasi pribadi Kompasianer Adriana.
Tulisan ini bernada sarkastik. Kompasianer Adriana Kumalasarimenyindir anggota DPR dengan cara yang cukup halus. Dalam tulisannya ia berkata "Seharusnya saya percaya saja sama Bapak Fahri Hamzah ketika Bapak bilang kasus korupsi e-KTP cuma kebohongan KPK. Bapak kan orang nomor 2 di DPR dan harusnya saya percaya sama bapak."

Adriana menulis sindiran ini pada anggota DPR ketika Fahri Hamzah berasumsi bahwa kasus korupsi e-KTP hanyalah kebohongan yang direkayasa oleh KPK. Pernyataan inilah yang membuat reaksi dari berabagai pihak, termasuk Adriana ini.

Namun di akhir tulisannya Adriana mengatakan bahwa ia sepertinya akan terus menjadi mahasiswa yang tidak sopan karena tidak mempercayai ucapan Fahri Hamzah.

Tulisan ini dibagikan sebanyak 88 kali di Facebook.

#Peringkat 1

Jalan Kaki? Ternyata Orang Indonesia Paling Malas Sedunia

Ilustrasi. Bintang. com
Ilustrasi. Bintang. com
Tulisan menarik karya Syaiful W. Harahap menjadi artikel yang paling banyak dishare di Facebook. Dan memang jika kita membaca judulnya, ini sudah cukup untuk mewakili serta merepresentasikan penduduk di Indonesia.

Simpulan ini diambil berdasarkan penlitian di Universitas Stanford, AS. Fakta ini diambil berdasarkan data 700 ribu pengguna ponsel yang memiliki aplikasi Argus yakni pemantau aktivitas pada ponsel responden.

Tentu saja fakta itu merupakan realitas sosial karena belakangan ini amat jarang kita melihat orang-orang berjalan kaki. Jumlah kepemilikan kendaraan bermotor bisa menjadi salah satu bukti mengapa angka aktivitas jalan kaki di Indonesia tidak sebesar negara lain.

Ulasan ini dibagikan sebanyak 192 kali di halaman Facebook.

---

Seluruh data di atas didapatkan dari tim media sosial Kompasiana. 

(yud)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun