Secara umum, sendawa terjadi karena kita terlalu banyak makan saat berbuka puasa, atau terlalu awal saat makan sahur. Terlalu banyak bicara saat makan, minum minuman bersoda serta merokok juga menjadi penyebab utama kita bersendawa karena perut kembung.
Oleh karena itu, hindari makanan yang banyak mengandung santan serta sayuran yang menghasilkan gas agar perut kita tidak bermasalah. Jika pola makan sahur dan berbuka kita sudah benar dan tidak berlebihan, kita akan lebih jarang bersendawa. Seperti dalam Hadist Nabi: “Makanlah sebelum engkau lapar dan berhentilah makan sebelum engkau terlalu kenyang”.
Bersendawa bisa berarti normal, bisa juga berbahaya. Jika diperlukan, konsultasikan lebih lanjut ke dokter tentang kesehatan kita dalam menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan. (Selengkapnya baca di sini)
**
Pola makan, istirahat, olahraga, dan mengendalikan stres adalah kunci hidup sehat kita semua. Terutama di bulan Ramadan, pastikan gizi yang terdapat dalam menu sahur dan berbuka puasa sudah mencukupi kebutuhan kita. Jangan lupa untuk tidak makan dan minum berlebihan saat sahur dan berbuka. Semoga beberapa tips di atas bermanfaat bagi Kompasianer. Selamat menjalankan ibadah puasa! Kunjungi micrositeTHR Kompasiana (thr.kompasiana.com) untuk mendapatkan tips sehat di bulan Ramadan lainnya dalam rubrik “Sehat Bareng Pakar”.
(ARD/yud)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI