Mohon tunggu...
Kompasiana News
Kompasiana News Mohon Tunggu... Editor - Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana: Kompasiana News

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana. Kompasiana News digunakan untuk mempublikasikan artikel-artikel hasil kurasi, rilis resmi, serta laporan warga melalui fitur K-Report (flash news).

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

Kisah Buruh Migran yang Rindu Kedatangan Jokowi hingga Bangganya Orang yang Punya "Haters"

25 April 2017   18:44 Diperbarui: 26 April 2017   18:00 986
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

5. Ketika Orang Biasa Bangga Memiliki Banyak Haters

Ilustrasi. Ladies and Live
Ilustrasi. Ladies and Live
Siapa yang tidak tahu istilah "hater" saat ini? Istilah ini sangat familiar dengan publik figur dan seolah menjadi fenomena tersendiri di media sosial. Sebenarnya untuk apa ada "haters" ini? Apakah berpengaruh atau hanya sekadar mencari sensasi saja?

Ternyata fenomena haters ini berhubungan dengan kekeliruan memaknai sensasi dan prestasi. Selebriti atau publik figur pun tidak jarang malah merasa bangga ketika memiliki haters dalam jumlah yang banyak. Bahkan kadang mereka seolah bersembunyi di balik dalih "haters adalah orang yang peduli" pada mereka sebagai figur publik.

Para haters pun sama saja, mereka bahkan bangga mengungkapkan diri mereka sebagai pembenci salah satu figur dan tidak sedikit perilaku mereka yang semakin buruk di media sosial. Apa sebenarnya yang melatarbelakangi munculnya haters-haters ini? Simak ulasan selengkapnya.

(yud)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun