Mohon tunggu...
Kompasiana News
Kompasiana News Mohon Tunggu... Editor - Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana: Kompasiana News

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana. Kompasiana News digunakan untuk mempublikasikan artikel-artikel hasil kurasi, rilis resmi, serta laporan warga melalui fitur K-Report (flash news).

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Menelisik SBY yang Sering Terbawa Perasaan

21 Januari 2017   20:21 Diperbarui: 21 Januari 2017   22:45 528
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Segaf Abdullah/Juara.net

Kedua, orang-orang dengan sifat feminin lebih sering memotong percakapan. Sifat feminin dianggap bersumbu pendek dan tidak sabaran dalam menunggu waktu untuk berbicara.

(Selengkapnya)

3. "Buena Suerte" Luis Milla

Foto: Segaf Abdullah/Juara.net
Foto: Segaf Abdullah/Juara.net
Teka-teki mengenai calon pelatih Timnas Indonesia mulai terkuak, kali ini PSSI menunjuk Luis Milla untuk memimpin perjalanan Garuda. Pro dan kontra mengiringi penunjukan pelatih asal Spanyol ini, sebagian masyarakat menganggap pelatih asing belum mengenali kontur sepak bola dalam negeri sehingga minim prestasi.

Menurut penuturan Iwan Budiarto, Wakil Ketuia umum PSSI, menyatakan bahwa Milla amat scientific. Milla juga memiliki misi sendiri yaitu membawa Indonesia menjuarai Sea Games 2017 dan Asian Games 2018.

Namun Milla memiliki tantangan besar untuk mewujudkan itu semua, dirinya harus menghidupkan persepakbolaan Indonesia yang baru terbangun dari tidur panjangnya dan menata strukturnya. Tangan dinginnya ketika membawa Timnas U-21 Spanyol menjuarai Piala Eropa tahun 2011 amat ditunggu publik sepak bola Indonesia.

(Selengkapnya)

4. Rujak Natsepa, Oleh-oleh Favorit dari Ambon

Dok.pribadi
Dok.pribadi
Selain minyak kayu putih, terdapat oleh-oleh lain dari Ambon yang tidak kalah menariknya. Menurut Kompasianer Adolf Izaak, makanan yang bernama Rujak Natsepa ini begitu istimewa. Rujak ini dapat didapatkan di warung-warung sekitar pinggir Pantai Natsepa.

Rujak ini tidak berbeda seperti rujak lainnya. Masih terdapat buah dicampur dengan bumbu. Menu buah untuk rujak Natsepa juga sama. Ada mangga, jambu air, nanas kedongdong, pepaya, ketimun, dan bengkuang.

Yang berbeda dan terasa istimewa dari rujak Natsepa ini adalah bumbunya. Kebanyakan orang sangat menikmati campuran kacang dan gula jawa. Gula jawa di Ambon berbeda dengan di Pulau Jawa karena di sini berbentuk kotak. Rasanya pun antara pedas dan manis, terasa sangat lezat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun