Sejumput kenangan
sengaja kutinggalkan
bukan untuk hati yang tercabik
lantaran janji yang pernah ingkar
namun untuk rasa yang tak
pernah usai
tanpa batas waktu...Â
Sengaja kutinggalkan
hangat candamu
duduk berdua bayang
pada titik nol Jogja
pada setiap butir rosari
sengaja kudaraskan
permohonan pada Ibu
berteman angin sepoi
Sendangsono
untuk kisah Â
berakhir apa
yang aku sendiri tak paham...
Kenanglah,
aku masih menyimpan ;Â kita
#berkeretabandaramenujuYIA
#awaljuliduaributiga
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!