Mohon tunggu...
Kompasiana
Kompasiana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Akun Resmi

Akun resmi untuk informasi, pengumuman, dan segala hal terkait Kompasiana. Email: kompasiana@kompasiana.com

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Artikel Utama

Dilema Kenaikan Pertamax dan Transportasi Massal

30 Maret 2022   19:02 Diperbarui: 31 Maret 2022   05:44 1318
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Optimasikan Kontenmu di Kompasiana!

Kompasianer, kalau harga pertamax naik jadi Rp 16.000, tetap kendaraan pribadi atau beralih ke transportasi massal?

Sebentar, kamu memang belum tahu kalau harga BBM Pertamax diprediksi akan naik jadi Rp 16.000?

Baru-baru ini Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memprediksi harga keekonomian atau batas atas bahan bakar minyak (BBM) RON 92 jenis Pertamax bisa menembus Rp 16.000 per liter pada April 2022, lho.

Sejak Februari dan Maret harga minyak dunia telah melambung. Meski hingga saat ini harga BBM Pertamax masih dipertahankan, menurut pemerintah, ke depannya dapat membebani APBN.

Di tengah kondisi demikian, beralih menggunakan transportasi massal bisa jadi solusi.

Tetapi, tidak dapat dipungkiri, kalau transportasi massal kita masih belum dapat dikatakan memenuhi harapan publik. Tidak heran masih sedikit masyarakat yang melirik untuk menggunakan transportasi massal.

Mulai dari akses yang belum luas, kurangnya pamor ketimbang kendaraan pribadi, hingga soal efisien waktu. Hmm.. pilihan yang sulit ya sepertinya.

Nah, Kompasianer bagaimana pendapat kamu mengenai kenaikan harga BBM Pertamax ini?

Dan bagaimana opini kamu terkait transportasi massal kita saat ini, adakah yang perlu diperbaiki agar masyarakat semakin melirik menggunakannya?

Lalu, adakah kiat-kiat menggunakan transportasi massal tapi tetap efisien secara waktu?

Yuk, bagikan opini kamu terkait hal tersebut di Kompasiana dengan menyematkan label Pertamax Naik pada tiap konten yang kamu buat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun